Namun, ia juga menegaskan bahwa diskusi tersebut seharusnya tidak dinilai berdasarkan menang atau kalah, melainkan dari nilai gagasan yang disampaikan.
Dalam hal ini, Ade Armando sepenuhnya mendukung argumen Guru Gembul bahwa keyakinan agama tidak selalu harus dibuktikan melalui metode ilmiah.
Dengan demikian, meskipun kabar mengenai kekalahan Guru Gembul ramai diperbincangkan, Ade Armando justru menilai bahwa Guru Gembul tidak perlu dianggap kalah dalam diskusi tersebut.
“Guru menyatakan Ustaz Nuruddin lebih baik dalam hal persiapan, referensi, lebih baik dalam mengemukakan logika, dan lebih baik dalam dasar kaidah keilmuan dan lain sebagainya,” ungkapnya.
“Itu menurut saya sekedar menunjukkan kerendahhatian guru, karena pada kenyataannya guru tidak pantas dikatakan kalah, dan tidak perlu juga dikatakan menang, karena diskusi semacam ini bukanlah urusan menang atau kalah,” tegas Ade Armando.***
Baca Juga: Rudi S Kamri Perkirakan Proyek-Proyek Jokowi yang Akan Jadi Bom Waktu di Era Prabowo
Artikel Terkait
Jokowi Tak Sebercanda Itu! Ade Armando Sebut Eep Saefulloh Menciptakan Ilusi
Pendukung PDIP Tidak Terima Ade Armando Sebut Pelantikan Romy Soekarno Bentuk Pengkhinatan Demokrasi
Ade Armando Bongkar Praktik Dinasti Politik di PDIP, Alvin 722 Serang Balik
Kritik Pedas Guru Gembul, Generasi Muda Hancur Karena Pendidikan dan Media Sosial
Ade Armando Tepis Fitnah Keterlibatan Jokowi dan Prabowo Di Balik Polemik KADIN
Anindya Bakrie Langgar Kesepakatan, Ade Armando: Pertunjukan Kekuasaan yang Arogan