“ Itu pelanggaran pertama, setidaknya pelanggaran etis. Pelanggaran kedua, mobilnya itu Sampai di landasan pacu, kalau saya salah ya, itu ada foto-fotonya, ada videonya juga,” sambungnya dilansir dari Indonesia Lawyers Club.
Menurutnya, hal ini menunjukkan betapa kurangnya penghargaan terhadap aturan dan norma yang seharusnya dijalankan oleh tokoh publik.
Edu Lemanto mengingatkan bahwa tindakan-tindakan seperti ini bisa merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan.
Baca Juga: Gaya Cak Lontong Menghadapi Pilkada, Cerita Mendadak dan Strategi Kampanye yang Bikin Ngakak
Kritik tajam Edu Lemanto memberikan perspektif penting dalam memahami bagaimana pelanggaran etika di kalangan elite politik dapat berdampak luas terhadap tatanan sosial.
Menurutnya, pengawasan dan penerapan aturan yang tegas harus diberlakukan, seperti yang diterapkan di negara-negara lain.
Dengan demikian, masyarakat bisa lebih percaya pada sistem yang dijalankan dan merasa bahwa hukum berlaku bagi semua, tanpa memandang posisi atau hubungan keluarga, lugas Edo Lemanto, pengamat politik.***
Baca Juga: Jimly Asshiddiqie: KADIN Harus Tetap Jadi Lembaga Publik Bukan Swasta
Artikel Terkait
Kaesang Datangi KPK Soal Skandal Private Jet, Rocky Gerung: Itu Setelah Mencari Alibi dan Susun Strategi
Kaesang Belum Sepenuhnya Terus Terang Soal Private Jet, Rocky Gerung Ungkap Masih Ada yang Disembunyikan
Kaesang Semakin Terpojokkan, Rocky Gerung: Apakah PSI Akan Dijadikan Alat untuk Mempromosikan Kembali?
Bjorka Bocorkan 6 Juta Data DJP, NPWP Jokowi, Kaesang, Gibran dan Menteri Lainnya di Breachforum dan di Jual Rp 150 Juta
Tifauzia Tyassuma Soroti Gaya Hidup Kaesang, Naik Jet Pribadi Tanpa Temen Apa Etis?
Qodari Desak KPK Periksa Megawati, Puan dan Mahfud MD Usai Pemanggilan Kaesang