Zulfan Lindan menyoroti bahwa meskipun Anies memiliki basis dukungan yang signifikan dari Pilpres 2024.
Realitas politik saat ini menunjukkan bahwa banyak partai besar sudah memiliki posisi kuat.
"Partai yang sudah ada memiliki jaringan dan dukungan yang luas, sehingga sulit bagi partai baru untuk bisa bersaing secara efektif," tambahnya.
Baca Juga: Ini Dia Cara Memulai Bisnis Parfum, Salah Satu Bisnis Yang Menjanjikan!
Menurut Zulfan Lindan langkah Anies Baswedan untuk membentuk partai politik baru bisa jadi hanya sebuah langkah sementara dalam upayanya untuk tetap relevan.
"Mungkin dia harus mempertimbangkan untuk menurunkan ekspektasi dan mencari jalur alternatif seperti kembali ke posisi gubernur atau bahkan walikota sebelum benar-benar mencoba untuk maju lagi sebagai presiden," tutupnya.***
Artikel Terkait
Pramono Anung Temui Fauzi Bowo, Strategi Jitu Atasi Parkir Liar dan Premanisme di Jakarta
Jokowi Tak Lagi Berdaya, Mahfud MD Ungkap Keterbatasan Pengaruh Presiden
Pramono Anung Pilih Cak Lontong Sebagai Ketua Tim Pemenangan, Ini Alasannya!
Dukungan Said Didu untuk Politik Dinasti Memicu Kewaspadaan Prabowo terhadap Mulyono
Anies Diremehin Partai Besar! Faizal Assegaf Kritik Pedas Surya Paloh dan Megawati
Andrinof Chaniago Ungkap Pergeseran Besar dalam Kepemimpinan Jokowi, Apa yang Berubah?