Dan juga menegaskan bahwa rakyat kini sudah jenuh dan tidak bisa dibendung, sebagaimana yang terlihat dari demonstrasi besar-besaran baru-baru ini.
"Rakyat sudah sampai di leher," katanya, memperingatkan bahwa ketidakpuasan publik bisa meledak sewaktu-waktu jika upaya-upaya semacam ini terus berlanjut.
Isu perpanjangan masa jabatan presiden memang telah menjadi topik kontroversial di Indonesia, dan pernyataan Mahfud MD ini menambah panasnya perdebatan.
Meski Istana telah membantah, indikasi-indikasi yang disebutkan Mahfud menimbulkan kecurigaan di kalangan masyarakat dan pengamat politik.
“Nah, sekarang ketemu batunya. Rakyat sudah sampai di leher sehingga demo kemarin gak bisa dibendung, kan? Gak bisa dibendung oleh siapapun karena itu organik,” sindir Mahfud MD teruntuk Jokowi.***
Baca Juga: Sandiwara Megawati dan Jokowi, Faizal Assegaf Ungkap Keributan Mereka Hanya Soal Pilkada dan Pilpres
Artikel Terkait
Kue Kekuasaan Jangan Sampai Mengabaikan Konstitusi, Mahfud MD Tegur Pimpinan Parpol dan DPR
Mahfud MD Bongkar Rencana Licik Mulyono, Prabowo Akan Lawan Demi Rakyat?
Sandiwara Megawati dan Jokowi, Faizal Assegaf Ungkap Keributan Mereka Hanya Soal Pilkada dan Pilpres
KPK Diharapkan Segera Periksa Putra Jokowi, Ubedilah Badrun Pertanyakan Keberanian Lembaga Antirasuah
Jokowi Tidak Akan Abadi di Hati Rakyat, Deddy Sitorus: Dia Tidak Pernah Meninggalkan Pikiran
PDIP Masih Diragukan Sikap Oposisinya, Faizal Assegaf Desak Langkah Nyata Megawati Adili Jokowi