Memaafkan Bukan Solusi, Prof Ikrar Nusa Bhakti: Hubungan Jokowi dan Megawati Memanas

photo author
- Jumat, 9 Agustus 2024 | 10:10 WIB
Prof. Ikrar Nusa Bhakti seorang pakar politik (dok youtube Abraham Samad)
Prof. Ikrar Nusa Bhakti seorang pakar politik (dok youtube Abraham Samad)


Bisnisbandung.com - Perseteruan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri semakin memanas.

Dalam pandangan Prof. Ikrar Nusa Bhakti seorang pakar politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) ketegangan antara dua tokoh penting ini menandakan krisis mendalam dalam dinamika politik Indonesia.

Menurut Prof. Ikrar Nusa Bhakti ada beberapa alasan penting mengapa Megawati seharusnya tidak memaafkan Jokowi dalam perseteruan ini.

Baca Juga: Tips Menonton Konser Idola K-Pop Kesayangan

Pertama ia menilai bahwa Jokowi telah melanggar prinsip-prinsip dasar PDI Perjuangan yang selama ini dianut oleh partai tersebut.

Dikutip dari youtube Abraham Samad, Prof. Ikrar Nusa Bhakti mengatakan "Jokowi seharusnya memahami bahwa dirinya tidak bisa mengabaikan peran dan posisi Megawati sebagai Ketua Umum partai."

"Ada aturan dan norma yang harus dihormati," ungkap Prof. Ikrar Nusa Bhakti.

Kedua Prof. Ikrar Nusa Bhakti menyoroti bahwa langkah-langkah yang diambil Jokowi.

Belakangan ini menunjukkan ketidakstabilan dalam kepemimpinan yang berdampak pada partai dan pemerintahannya.

Baca Juga: Tips dan Manfaat Public Speaking

"Tindakan-tindakan yang diambil Jokowi akhir-akhir ini lebih terlihat seperti upaya untuk memperkuat posisi politiknya sendiri tanpa mempertimbangkan konsekuensi bagi partai atau koalisi yang mendukungnya," katanya.

Perseteruan ini tidak hanya berimbas pada hubungan pribadi antara Jokowi dan Megawati, tetapi juga pada stabilitas politik nasional.

Prof. Ikrar Nusa Bhakti menjelaskan bahwa ketegangan ini dapat menyebabkan friksi dalam PDI Perjuangan dan bahkan berpotensi menggoyahkan kekuatan koalisi yang ada.

"Jika konflik ini tidak diselesaikan dengan baik, bisa jadi akan muncul perpecahan dalam partai yang akan berdampak pada kekuatan politik di tingkat nasional," jelasnya.

Baca Juga: Keunggulan Menerapkan Capsule Wardrobe

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X