Dalam pandangannya pemerintah seharusnya lebih fokus pada pengelolaan keuangan yang lebih berkelanjutan.
Selain itu berorientasi pada penciptaan sumber daya ekonomi yang dapat menopang pembangunan tanpa harus mengandalkan utang yang terus membengkak.
Prof. Didin menekankan "Kita harus bijak dalam mengelola ekonomi negara."
"Tidak bisa hanya melihat pada hasil jangka pendek tanpa memperhatikan konsekuensi jangka panjang. Utang yang besar akan menjadi beban bagi generasi mendatang," tegas Prof. Didin.
Baca Juga: 6 Kebiasaan Ryan Gosling yang Bikin Orang Nyaman, Nomor 3 Berbagi Cerita Memalukan
Kritik ini menambah panjang daftar tantangan yang harus dihadapi oleh pemerintah Jokowi menjelang akhir masa jabatan jokowi.
Meski berbagai proyek infrastruktur dan program pembangunan dinilai penting untuk pertumbuhan ekonomi, Prof. Didin menegaskan perlunya keseimbangan antara ambisi pembangunan dan pengelolaan keuangan yang prudent.***
Artikel Terkait
Bivitri Susanti: Presiden Mendatang Adalah Periode Ketiga dari Presiden Sekarang
Jokowi Ketar-Ketir Masa Depan Dinastinya, Rocky Gerung: Anies Dipastikan Dapat Tiket Pilkada Jakarta
Bila Bobby Nasution Kalah, Arief Poyuono: Bisa Guncang Kekuasaan Jokowi
Istana Presiden Sudah Selesai, Rocky Gerung: Jokowi Harus Penuhi Janjinya Segera Pindah ke IKN
Hamzah Haz Meninggal Dunia, Mengenang Perjalanan Karier Sang Politikus
PPP Sarankan Cak Imin Maju Pilkada, Mardiono: Isi Kekosongan Sebelum Nyapres