Selsin itu menurut Rocky Gerung stabilitas politik yang tidak menentu juga menjadi faktor penghambat.
Proyek ini menunjukkan kurangnya perencanaan matang dari pemerintah, terutama Presiden Jokowi yang menginisiasi pemindahan IKN tanpa janji konkret saat kampanye.
Target agar IKN bisa berfungsi pada 17 Agustus tampak sulit tercapai.
Baca Juga: Sering Mengantuk Setelah Makan? Ternyata Ini 4 Alasannya!
"APBN yang diharapkan masuk sebesar 600 triliun rupiah tahun depan, bisa terkuras habis untuk proyek ini," ujar Rocky Gerung.
Rocky Gerung menambahkan bahwa ini akan menambah beban ekonomi negara.
Rocky Gerung menegaskan bahwa proyek IKN menghadapi banyak tantangan, mulai dari masalah lahan, ketidakjelasan konsep, hingga penolakan dari investor asing.
Semua ini menunjukkan bahwa proyek pemindahan ibu kota masih jauh dari siap.
"Kritik Luhut bahwa masalahnya terletak pada kepemimpinan tampaknya ada benarnya," pungkas Rocky Gerung.***
Artikel Terkait
Sekjen PDI-P Hasto Kristianto Tanggapi Aksi Gibran Bagi-bagi Buku Gambar Jan Ethes
Rocky Gerung: Julius Kaesang Berpotensi Membawa Republik Menjadi Kekaisaran
Anies Titip Pesan ke Prabowo-Gibran, Atasi Ketimpangan dan Tingkatkan Kualitas Hidup
Hasto Kristiyanto Jadi Kambing Hitam, Kuasa Hukum Ronny Talapessy Buka Suara
Projo Ungkap Potensi Kaesang Pangarep di Pilkada DKI: Harapan atau Kenyataan?
Partai Perindo Resmi Dukung Eri Cahyadi, Langkah Maju dalam Bursa Pilkada Surabaya 2024