Terus Lakukan Serangan Ke Israel, Iran Ultimatum Amerika : Jangan Ikut Campur!

Iran juga memberikan peringatan kepada Amerika Serikat untuk tidak terlibat dalam konflik ini.

Di sisi lain, Garda Revolusi Islam Iran mengkonfirmasi telah meluncurkan puluhan pesawat tak berawak dan rudal ke arah Israel.

Ini dianggap sebagai bentuk balasan dan hukuman atas serangan Israel terhadap kedutaan besar Iran di Suriah.

Baca Juga: Skandal Kurma: Sebuah Mall di Inggris Diduga Manipulasi Asal Produk israel untuk Hindari Boikot

Kementerian Luar Negeri Iran menyatakan bahwa serangan tersebut dilakukan berdasarkan Pasal 51 Piagam PBB.

Iran menekankan bahwa mereka akan tegas dalam mempertahankan kedaulatan, integritas teritorial, dan kepentingan nasionalnya.

Hanya beberapa jam setelah Iran meluncurkan ratusan pesawat tak berawak dan rudal, kepala militer Israel, Letnan Jenderal Herzi Halevi, mengumpulkan para pemimpin militer Israel.

Pertemuan tersebut dilakukan pada Sabtu, 13 April 2024 pagi di kantor pemerintah di Tel Aviv, yang juga berfungsi sebagai markas lembaga keamanan Israel.

Juru bicara militer Israel menyatakan bahwa Iran telah menembakkan sejumlah pesawat tak berawak, rudal jelajah, dan rudal balistik, di mana sebagian besar berhasil dicegat di luar perbatasan Israel.

Israel, sebagai negara yang selalu berada di bawah ancaman dari berbagai pihak di wilayahnya yang terus bergolak, terus mengambil langkah-langkah untuk melindungi warganya dan wilayahnya.

Baca Juga: Ketegangan Afrika Selatan-Israel: Warga Bersama Pasukan Israel di Gaza Akan Diadili, Keadilan Ditegakkan

Iron Dome, sistem pertahanan udara canggih yang dirancang untuk mendeteksi dan menangkal ancaman rudal dan roket, menjadi salah satu kebanggaan Israel dalam menjaga keamanan negaranya.

Namun, serangan-serangan seperti ini juga menunjukkan betapa rumitnya dinamika politik dan keamanan di Timur Tengah.

Reaksi internasional terhadap konflik ini pun beragam. Beberapa negara mengecam keras tindakan Iran, menganggapnya sebagai langkah yang merugikan stabilitas regional.

Di sisi lain, beberapa negara lain menyoroti bahwa Israel juga harus bertanggung jawab atas situasi yang memicu konflik ini.