Yusril: Kubu Anies Lebih Fokus pada Narasi Ketimbang Bukti di Sidang Sengketa Pilpres

photo author
- Kamis, 28 Maret 2024 | 04:00 WIB
Tim Khusus Pembela Prabowo-Gibran Yusril (tengah) (dok youtube kompas)
Tim Khusus Pembela Prabowo-Gibran Yusril (tengah) (dok youtube kompas)


Bisnisbandung.com - Sidang sengketa Pilpres terus bergulir dengan beragam argumen yang diutarakan.

Salah satunya adalah pernyataan dari kubu Anies Baswedan yang disoroti Yusril Ihza Mahendra dalam sidang tersebut.

Yusril yang merupakan pembela dari pihak yang mendukung Prabowo Subianto.

Baca Juga: Skandal Kurma: Sebuah Mall di Inggris Diduga Manipulasi Asal Produk israel untuk Hindari Boikot

Yusril memberikan pandangannya terhadap apa yang telah disampaikan dalam sidang.

Menurutnya Yusril ada ketidakseimbangan antara narasi dan fakta yang dia saksikan.

Dikutip dari youtube kompas, Yusril menjelaskan "Dalam persidangan ini, kami menilai bahwa permohonan ini lebih banyak narasi daripada menyampaikan bukti".

"Saya baru saja mendengar dari Pak Anies dari pidato pengantar yang menyampaikan narasi, begitu juga asumsi, itu bukan bukti," ujar Yusril.

Pandangan ini menyoroti bagaimana pendekatan kubu Anies dalam menyampaikan argumen mereka.

Baca Juga: Virus Covid-19, Demam Berdarah Dengue (DBD) atau Flu Singapore: Mana yang Lebih Menakutkan? Waspada Jangan Sampai Kena Virus-Virus Ini

Yusril menegaskan bahwa apa yang dibangun lebih bersifat opini daripada fakta yang teruji.

Lebih lanjut, Yusril menyatakan bahwa respons terhadap permohonan tersebut akan disampaikan secara sebelum sidang berlangsung. 

Hal ini menunjukkan kesiapan dari kubu Prabowo untuk menghadapi argumen yang telah diajukan oleh kubu lawan.

"Kami sudah mempersiapkan jawaban dengan matang. Tidak ada yang sulit bagi kami untuk menanggapi pernyataan tersebut," tambah Yusril.

Baca Juga: Tidak Lolos SNBP 2024? Jangan Menyerah Kamu Masih Bisa Mengikuti UTBK SNBT 2024, Catat Jadwal dan Persyaratannya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X