AHY Jelaskan Perubahan Sikapnya, Dulu Kritik IKN Sekarang Mendukung

photo author
- Senin, 25 Maret 2024 | 05:00 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (dok youtube kompas)
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (dok youtube kompas)


Bisnisbandung.com - Partai Demokrat salah satu kekuatan politik yang selama ini dikenal dengan perannya sebagai oposisi yang tajam.

Kini mendapat sorotan terkait perubahan sikap politiknya.

Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terungkap bahwa sikap kritis terhadap Ibu Kota Nusantara (IKN) yang sebelumnya mengkritik kini berubah menjadi dukungan.

Baca Juga: Taman Bermain Bertema Dragon Ball Pertama di Dunia akan di Bangun di Arab Saudi

Pernyataan tersebut menyoroti dinamika politik di Indonesia, di mana partai politik seringkali terlibat dalam perubahan sikap yang dinilai kontroversial.

Dari sekadar kritik pedas terhadap kinerja pemerintah, hingga mendukung kebijakan yang sama ketika duduk di kursi kekuasaan.

Perubahan sikap tersebut menjadi sorotan publik yang tak terhindarkan.

Dikutip dari youtube kompas, AHY menjelaskan "Ketika kita sebagai oposisi kita menjalankan peran yang mulia bukan hanya sekedar berbeda dengan pemerintah".

"Tetapi kita memberikan masukan-masukan kritik-kritik yang membangun dan semua kita bisa bertanggungjawabkan," tambahnya.
 

Dalam konteks pernyataan tersebut, AHY menegaskan pentingnya memahami bahwa perubahan sikap mereka tidaklah semata-mata karena keinginan untuk berkuasa.

Namun juga sebagai bagian dari tanggung jawab untuk membuktikan kemampuan bekerja secara efektif dalam pemerintahan.

Sementara itu, dalam menjalankan perannya sebagai oposisi, Demokrat menekankan bahwa kritik yang disampaikan bukanlah sekadar untuk menjatuhkan.

Namun lebih kepada memberikan masukan yang membangun untuk kemajuan bangsa.

Ini merupakan bagian dari peran yang mereka anut sebagai partai politik yang bertanggung jawab.

Pernyataan tersebut juga mengingatkan publik akan pentingnya konteks dalam menilai sebuah sikap politik.

Baca Juga: Moskow Diteror: 60 Orang Tewas dalam Serangan Teroris

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X