Tolak Tawaran Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, PDIP: Itu Rangkulan Kekuasaan, Bukan Rakyat!

photo author
- Sabtu, 23 Maret 2024 | 16:00 WIB
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto (dok youtube kompas)
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto (dok youtube kompas)


Bisnisbandung.com - Sekretaris Jenderal PDIP secara tegas menolak tawaran untuk bergabung dalam Koalisi Prabowo-Gibran yang baru saja diumumkan sebagai pemenang Pemilu oleh KPU.

Menurutnya, langkah tersebut dinilai sebagai rangkulan kekuasaan yang tidak mengutamakan kepentingan rakyat.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa partainya lebih memilih untuk merangkul rakyat daripada sekadar bersekongkol demi kekuasaan semata.

Baca Juga: Hati-hati dalam Bercanda karena Bisa Menjadi Perundungan! Jangan Salah, Kenali Perbedaan Candaan dan Perundungan.

"Kami menilai ajakan tersebut sebagai bentuk rangkulan kekuasaan yang tidak sejalan dengan prinsip kami yang lebih mengedepankan kepentingan rakyat," ungkap Hasto Kristiyanto yang dikutip dari youtube kompas.

Hasto juga memberikan tanggapannya terkait ajakan dari calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka untuk merangkul partai koalisi pendukung Anies dan Ganjar Mahfud.

Menurutnya, upaya tersebut merupakan bentuk lanjutan dari rangkulan kekuasaan yang tidak selaras dengan visi PDIP dan pendukung Ganjar Mahfud.

Meskipun Gibran menyatakan bahwa beberapa partai dari kubu 01 dan 03 akan bergabung dengan koalisi tersebut, PDIP menilai hal tersebut sebagai tindakan penyalahgunaan kekuasaan dari Presiden Jokowi.

Baca Juga: HAPI dan INKINDO Sepakat Kasus Atap Sekolah Roboh di Kabupaten Bogor Karena Pembangunan Tidak Sesuai Prosedur

"Kami menolak untuk terlibat dalam situasi di mana semua aspek, termasuk instrumen hukum, digunakan untuk memenangkan kepentingan tertentu," tegas Hasto Kristiyanto.

"Kami memilih rangkulan rakyat mesin partai sangat Solid", tutupnya.

Langkah tegas dari PDIP ini menunjukkan komitmen partai tersebut untuk tetap mengutamakan kepentingan rakyat dalam setiap keputusan politik yang diambil.

Meskipun terdapat tekanan dan intimidasi, PDIP bersikeras untuk tidak terjebak dalam rangkulan kekuasaan yang tidak bertanggung jawab.

Dengan sikap tegas ini, PDIP mengirimkan pesan kuat bahwa kepentingan rakyat tetap menjadi prioritas utama dalam setiap langkah politiknya.

Baca Juga: Kenali 7 Tanda-tanda Gula Darah Tinggi Pada Anak, Cegah Sedini Mungkin demi Kesehatan si Kecil

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X