Sempat viral di media sosial salam 4 jari. Begini tanggapan Anies dan Ganjar

photo author
- Senin, 5 Februari 2024 | 20:25 WIB
Tanggapan Anies dan Ganjar terkait salam 4 jari (instagram aniesbaswedan)
Tanggapan Anies dan Ganjar terkait salam 4 jari (instagram aniesbaswedan)

Beberapa makna dari salam 4 jari yang sempat menghebohkan jagat maya karena disangkutpautkan dengan Pilpres.

Baca Juga: Prabowo di Perayaan Imlek Kadin: Lindungi Semua Agama dan Etnis

Seperti misalnya saja, salam 4 jari menunjukkan gabungan antara paslon 1 yaitu Anies-Cak imin dengan paslon 3 Ganjar-Mahfud MD.

Disamping itu juga, bukan berhubungan dengan Pilpres justru salam 4 jari selaras dengan sila ke-4 Pancasila.

Selanjutnya sebagai kode internasional yang menunjukkan tanda urgent (bahaya) sampai meminta pertolongan layaknya kode SOS.

Baca Juga: Menuju Palestina Merdeka! Terdapat 7 Pasukan Milisi Islam Menggencarkan Kekuatannya Bersatu Kalahkan Israel

Menariknya lagi salam 4 jari juga mempunyai makna simbol asa kekuatan politik baru yang lebih progresif, melawan oligarki, dan politik dinasti.

Melansir dari laman kompas.com, menurut Anies gerakan ini merupakan pesan kepada rakyat demi mewujudkan adanya perubahan.

"Iya sebenarnya itu kan pesan bahwa kita mau perubahan. Dan apa yang sekarang terjadi itu 02 kelihatan diasosiasikan dengan keberlanjutan, sementara publik inginkan perubahan," kata Anies di Lapangan Tegal Lega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/1/2024).

Baca Juga: Menghindari Kekecewaan Masa Lalu, Ganjar Pranowo Garis Tiga Janji Transformasi Bangsa

"Jadi mudah-mudahan makin banyak yang ikut dalam rombongan perubahan. Mungkin bergeraknya pelan-pelan, dari tidak mau keberlanjutan saja, kemudian belum tahu mau kemana habis itu pelan-pelan ikut rombongan perubahan," tambahnya.

Ganjar juga enggan mengomentari masalah ini justru dirinya menilai bahwa gerakan ini menunjukkan semangat masyarakat, demokrasi, dan ekspresi.

"Nanti lah, nanti tunggu 14 Februari dulu. Siapa tahu kan nomor 3 (menang) satu putaran," kata Ganjar usai menghadiri kampanye akbar bertajuk "Hajatan Rakyat" di Istana Maimun, Medan, Sumatera Utara, Minggu (28/1/2024) siang dikutip dari kompas.com.

Baca Juga: Menuju Istana, Pidato Penutup Anies Baswedan saat Debat Capres Pamungkas

Pada dasarnya, kekuatan apapun tidak akan menjadi penghambat keinginan rakyat untuk menggunakan hak pilihnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hendyka Cahya Putra Pratama

Sumber: Instagram @bigalphaid

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X