Unggahan tersebut mengklaim bahwa bantuan sosial tersebut disalurkan tidak sesuai dengan tujuannya, melainkan digunakan sebagai sarana kampanye oleh kedua tokoh tersebut.
Meskipun demikian, beberapa pihak menilai bahwa penempelan stiker tersebut bisa memengaruhi persepsi masyarakat terhadap bantuan sosial yang seharusnya bersifat netral dan tidak terkait dengan kepentingan politik.
Kasus ini tentu menjadi sorotan publik dan menambah panas suasana jelang Pemilu 2024.***
Artikel Terkait
Respons Bahlil Lahadalia Terkait Mundurnya Mahfud MD dari Kabinet Jokowi
Peningkatan Dana Desa, Cak Imin Berani Berjanji Rp 5 miliar per Desa
Krisis Lingkungan, Cak Imin Menyoroti Food Estate Tidak usah di Kalimantan di Jakarta Saja
Kondisi Infrastruktur yang Memperihatinkan, Ganjar Pranowo Soroti Jalan Rusak di Lampung
Mahfud MD Garap Masalah Petani, Janji Hapus Kredit Macet Rp 688 M
Connie Rahakundini Bakrie Buka Suara Terkait Mahfud MD Mundur dari Kabinet, Masalah Etika Harus Jadi Perhatian