Sejumlah napi menyerobot petugas di pintu penjagaan dan berhasil kabur namun 6 orang berhasil ditangkap dan 2 lainnya diamankan hari Senin 08/01/2024.
Baca Juga: Bikin pria penasaran, 5 Cara menjadi wanita misterius. Nomor 4 sudah jadi kebiasaan
Dalam keterangan resmi instagram @humas_polresta_sorong_kota, sebanyak 12 narapidana sudah berhasil diamankan pada Selasa 08/01/2024.
"Jadi saya menghimbau kepada yang pertama seluruh tahanan atau napi mungkin yang melihat tayangan ini, saya himbau kepada seluruh tahanan untuk segera menyerahkan diri,"kata Happy Perdana Yudianto sebagai Kapolresta Sorong Kota.
Akibat kaburnya para napi itu, Lapas kelas IIB Sorong memutuskan untuk membatasi pengunjung sementara waktu.
Baca Juga: Jangan dulu berpikir selingkuh, 5 Alasan kenapa cowok suka menghilang tanpa kabar
Kapolresta Sorong Kota juga menghimbau para napi untuk segera menyerahkan diri secepat mungkin.
Dilansir dari kompas.com sebelum pelarian massal terjadi, Lapas Sorong menampung 543 orang tahanan.
Bahkan sebenarnya jumlah itu sudah melebihi kapasitas Lapas yang seharusnya hanya bisa diisi sebanyak 250 warga binaan saja.
Baca Juga: Percaya atau tidak, Studi : Gen-Z diprediksi punya kehidupan paling sukses setelah menikah
Pihak Kepolisian melakukan pencegahan dengan tujuan bisa kembali menangkap napi yang kabur dengan menutup akses keluar dari Kota Sorong.
Happy Perdana Yudianto menduga masuknya petasan ke Lapas IIB Sorong diakibatkan kelalaian petugas.
Dari puluhan napi yang kabur itu diantaranya merupakan narapidana kasus tindak pidana umum dan narkoba.
Baca Juga: Pemain MU, Alejandro Garnacho Raih Gelar Pemain Terbaik Premier League Bulan Desember 2023
Kapolresta Sorong Kota pun mengutarakan bahwa sudah menyebar petugasnya ke beberapa titik untuk melakukan pencarian serta penangkapan kepada napi.
Artikel Terkait
Camat Pondok Melati Jalani Pemeriksaan Bawaslu Terkait Foto Jersey Nomor 2, 'Tidak Ada Perintah'
JK Berpesan pada Calon Pemimpin, Bijaklah dan Hindari Emosional
Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto Yakin Menang Satu Putaran
Maman Abdurahman: IKN Langkah Revolusioner Pemerintah untuk Membangun Negeri yang Adil
KPU Gelar Apel Awal Tahun, Sistem Informasi diperkuat dan Integritas Dijaga
dr Lo Siauw Ging, Dokter Panutan Nan Dermawan dari Solo Telah Tutup Usia