Mengalahkan Bekasi , Survei BPS : biaya hidup di Jakarta mencapai 14 juta per bulan padahal UMP hanya 5 jutaan

Godaan untuk mengeluarkan uang hanya untuk jajan lebih besar dibandingkan kebutuhan lain, dan mengeluarkan dana buat olahraga contohnya gym.

Baca Juga: Gerakan Rakyat Semesta, Revolusi Pemberantasan Korupsi Ala Anies-Muhaimin

Walaupun biaya hidup di Jakarta sendiri menyentuh angka 14 juta upah minimum provinsi (UMP) sekitar 5 jutaan.

Heru Budi Hartono selaku Pejabat Gubernur DKI Jakarta telah menetapkan upah minimum provinsi tahun 2024 mendatang sebesar 5,067 juta.

Dimana angka tersebut naik signifikan 3,38% yakni 165.583 dari UMP Jakarta sebelumnya hanya 4,9 juta.

Baca Juga: Manchester United Bersiap Hadapi Liverpool, Kedua Kesebelasan Dihantui Absennya Sejumlah Pemain

Dengan UMP Jakarta sekarang berkisar di angka 5 jutaan, tetapi biaya hidupnya bisa menyentuh 14 jutaan.

Beberapa orang mungkin lebih memilih berhemat bahkan mencari kerja sampingan demi mencukupi kebutuhan harian.

Berdasarkan survei Deloitte tahun 2023, biaya hidup yang tinggi menjadi kekhawatiran utama masyarakat Gen-Z dan Milenial.

Baca Juga: Mengikuti Pengalaman Belajar Sambil Bekerja di Program Magang BRILiaN

Bukan cuma itu saja, sebanyak 46% responden Gen-Z dan 37% Milenial memilih melakukan kerja sampingan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Sebenarnya UMP 5 juta terbilang masih sangat kecil bagi Jakarta dikarenakan gaya hidupnya glamour.

Sama seperti kota-kota besar lainnya, faktor industri Pemerintahan Indonesia paling banyak berlokasi di Jakarta.

Baca Juga: Aksi Gibran Saat Debat Perdana Capres menjadi Sorotan

Masyarakat pun berharap agar Pemerintah nantinya bisa menemukan solusi terbaik terkait UMP tahun-tahun mendatang.