Rudi S Kamri: Kualitas Gibran dan Tragedi Asam Sulfat

Bisnisbandung.com - Menjelang Pemilihan Umum 2024, Rudi S Kamri seorang konten kreator dan pengamat politik hadir dengan pandangannya.

Dalam unggahan dari channel Mind TV Indonesia, Rudi memaparkan pandangannya terhadap calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka.

Rudi S Kamri membuka narasinya dengan merinci pengamatan terkait kebijakan yang diambil oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait peniadakan debat cawapres.

Baca Juga: Cara bikin cream sup ala resto cepat saji? Apa bisa ?

"Kalau kemarin ada kebijakan dari KPU untuk meniadakan debat cawapres," ujar Rudi dalam kontennya.

Menurutnya, kebijakan ini memunculkan pertanyaan terkait kapasitas Gibran dalam menghadapi berbagai isu dan tantangan politik.

"Ya wajar kalau dengan kapasitas Gibran seperti ini, ini akan ditelan mentah-mentah oleh Mahfud MD maupun Cak Imin," ungkapnya.

Baca Juga: Keberhasilan Inovasi Teknologi, BRI Meraih Penghargaan Contact Center Asia Pasifik 2023

Rudi S Kamri kemudian mengungkap "tragedi asam sulfat" untuk menggambarkan situasi politik yang tengah berkembang.

Menurutnya, hal ini adalah cerminan dari semesta untuk menunjukkan kepada rakyat Indonesia tentang realitas politik yang tengah terjadi.

"Jadi tragedi asam sulfat ini bagi saya cerminan dari semesta untuk menunjukkan kepada rakyat Indonesia," ungkapnya.

Baca Juga: Peran Perempuan dalam Politik: Menyeimbangkan Kekuatan

Dalam melengkapi pandangannya, Rudi menambahkan bahwa pemaksaan dan pengarbitan politik yang dilakukan secara paksa dapat menghasilkan produk yang tidak sesuai dengan kapasitas seorang individu.

"Ini lah kalau orang dikarbit secara paksa, ini lah produk dari anak haram konstitusi, inilah yang terjadi," tandasnya.