Empat Lingkaran Kekuasaan yang Harus Diwaspadai dalam Dinasti Politik

photo author
- Minggu, 26 November 2023 | 12:00 WIB
Pengamat politik, Effendi Gazali (Promedia)
Pengamat politik, Effendi Gazali (Promedia)

Bisnisbandung.com - Dalam dinamika politik, perlu kehati-hatian ketika bagian dari dinasti politik terlibat.

Hal tersebut diungkapkan pengamat politik, Effendi Gazali yang dikutip dari akun Instagram @rimun_pasha

"Ketika ada bagian dari dinasti politik harusnya siapapun termasuk pengamat

Itu harus lebih hati-hati memperhatikannya" ujar Effendi Gazali

Baca Juga: Analisis Dampak Dukungan Politik Jokowi terhadap Elektabilitas Ganjar dan Prabowo

Effendi pun mengungkapkan hal tersebut membutuhkan perhatian ekstra, sebagaimana teori empat lingkaran kekuasaan.

Lingkaran pertama, aparatur negara, bekerja tanpa perintah langsung

Karena keterikatan emosional dan rasa malu jika kalah sehingga bergerak tanpa instruksi

"Itu nggak usah diperintah, nggak usah juga kedipin mata. Karena apa?

Yang pertama mereka diangkat oleh ayah anda dan kalau kalah mereka merasa malu.

Sudah diangkat kok nggak bisa membalas budi, kita harus malu" ungkap Effendi

Lebih lanjut Effendi pun menjelaskan relawan dan milisi membentuk lingkaran kedua, yang dapat mempengaruhi dinamika politik secara signifikan.

Lingkaran ketiga, agamawan, berperan penting, dengan harapan agar tidak terlibat dalam permainan politik yang berisiko.

Baca Juga: Sandiaga Uno Ungkap Kisah Perjalanan Politik Mahfud MD dan Kemeja Putih

Namun, yang sering dianggap paling krusial adalah lingkaran keempat, yaitu akademisi atau ilmuwan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Yayu Rahayu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X