Diduga Berbuat Asusila, UIN Lampung Nonaktifkan Dosen dan Berhentikan Mahasiswi

photo author
- Senin, 16 Oktober 2023 | 08:00 WIB
UIN Raden Intan Lampung ambil tindakan tegas (dok kemenag.go.id)
UIN Raden Intan Lampung ambil tindakan tegas (dok kemenag.go.id)

Bisnisbandung.com-Oknum dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung dengan inisial SYH dan salah satu mahasiswi dengan inisial VO ditangkap Polda Lampung.

Keduanya diserahkan warga sesudah kedapatan ada dalam kamar di dalam rumah SYH di Bandar Lampung pada 9 Oktober 2023.

UIN Raden Intan Lampung ambil tindakan tegas. Pelaku dosen itu dinonaktifkan dari jabatannya sebagai pengajar, sedangkan mahasiswi, VO, diberhentikan.

Baca Juga: Sepak Bola Italia Terguncang, Tonali dan Zaniolo Mengaku Bertaruh di Platform Ilegal

"Semenjak tempo hari (rabu) tertanggal 11 Oktober 2023, keduanya sudah resmi dinonaktifkan (dosen) dan diberhentikan (mahasiswi)," kata Humas UIN Raden Intan Lampung, Anis Handayani, di Lampung.

Sanksi ini menurut Anis, hasil persetujuan rapat dari pimpinan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.

"Kami sudah melakukan rapat dengan pimpinan memberi respon pemberitaan dosen dan mahasiswi terkait. Berdasar rapat itu UIN Lampung sudah ambil sikap," jelasnya.

Baca Juga: 5 Skill Langka Yang Sulit Dikuasai, Tapi Berguna Dalam Kehidupan

Sebelumnya telah dikabarkan Kejadian memalukan itu terjadi di Perumahan Bahtera Indah Sejahtera, Kecamatan Sukarame, Bandarlampung, Lampung.

Direktur Reskrimum Polda Lampung Kombes Pol Reynold EP Hutagalung membenarkan berita penggerebekan oknum dosen dengan mahasiswi itu.

"Betul, masih diperiksa," ungkapkan Reynold, Selasa (10/10/2023).

Terpisah Ketua RT 12, Perumahan Bahtera Indah Sejahtera, Sukarame Baru, Bandar Lampung Norman benarkan jika ada kejadian pengerebekan diduga dosen UIN bersama seorang mahasiswi saat akan keluar perumahan itu, Senin (9/10) sekitar jam 21.00 WIB.

Baca Juga: Ditengah Tantangan Ekonomi Global, BRI Yakin Masih Ada Ruang untuk Pertumbuhan Kredit

"Iya betul tadi malam disetop di depan pos satpam karena diduga kerap membawa cewek ke rumah. Karena itu kita lakukan penggerebekan saat keluar," kata Norman.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X