Bisnisbandung.com-Tersebar kabar Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang terbakar pada Minggu (1/10) malam WIB. Kebakaran itu terjadi saat ada kegiatan doa bersama dalam rangka peringatan satu tahun tragedi.
Berita itu dibenarkan oleh Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana. Ia menjelaskan jika api yang ada itu adalah pembersihan dari rumput dan ilalang dalam Stadion Kanjuruhan.
"Menanggapi beberapa disinformasi dan desas-desus yang berkembang jika Stadion Kanjuruhan dibakar, saya berikan hal itu tidak betul. Yang terjadi ialah pembersihan beberapa sisa potongan rumput dan ilalang dengan dibakar yang terdapat di lapangan rumput Stadion Kanjuruhan," tutur Putu dalam penjelasannya, Senin (2/10).
Baca Juga: Semangat Petani Salak di Bali Memperluas Usaha Melalui Program 'Klasterku Hidupku' dari BRI
Putu sampaikan, pembersihan rumput dan ilalang ini dalam rencana perbaikan Stadion Kanjuruhan yang sudah dilakukan oleh PT Waskita Karya.
"Ini adalah bagian dari upaya pembersihan karena tempo hari di saat proses pembangunan Stadion Kanjuruhan yang sampai sekarang ini tetap berjalan, rumput dan ilalang sudah sangat tinggi," katanya.
Di waktu bersama, kata Putu, beberapa suporter menggelar doa bersama untuk mengingati setahun tragedi Kanjuruhan di area Stadion Kanjuruhan.
"Perlu saya berikan jika pada tanggal 1 Oktober tempo hari rekan-rekan Aremania banyak yang hadir di Stadion Kanjuruhan dalam rencana berdoa bersama membaca Surat Yasin, tahlil sekalian mengingati Maulid Nabi Muhammad SAW," katanya.
Baca Juga: Yes You Can Do It, Lakukan Self Healing
"Aktivitas itu dipimpin oleh beberapa tokoh agama, beberapa tokoh masyarakat, rekan-rekan dari komunitas Arema dari berbagai daerah yang berada di Kabupaten Malang berkesempatan hadir di sini dan atas seizin dari Waskita termasuk dari rekan-rekan Brantas diberi akses untuk menyaksikan kondisi dalam stadion," sambungnya.
Putu menjelaskan, keadaan Stadion Kanjuruhan sekarang masih dalam proses perbaikan.
"Keadaan dalam stadion sekarang ini dilaksanakan pembersihan dalam rencana pembangunan yang tetap terus jalan," jelasnya.
"Kemungkinan itu yang saya berikan sebagai usaha meluruskan disinformasi yang tersebar jika ada yang membakar stadion. Keadaan stadion sampai pagi hari ini keadaan masih dalam proses pembangunan," tutupnya.
Artikel Terkait
Polri Gelar Operasi Nusantara Cooling System Untuk Ciptakan Pemilu Damai 2024
Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung “Whoosh”, Presiden Ungkap Perkiraanya
Prabowo Subianto Mencanangkan Kemandirian Indonesia Di Bidang Pangan, Energi, Dan Air
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan Optimistis Kereta Cepat Jakarta-Bandung Pacu Pertumbuhan Ekonomi
Kisruh di Pulau Rempang, DPR Sampaikan 5 Tuntutan Kepada Pemerintah
Ini Pesan Menhan Prabowo Kepada Pengurus HIPMI