Harapan saya untuk di tahun 2023 lebih meriah, lebih sukses dari Tahun 2022, siapa pun Ketua nya saya yakin Beliau akan membuat lebih sukses dan lebih meriah dari acara ATC 2022 di Subang ini dan akan menghantarkan target go international, tambah DODI.
Dalam perkembangannya, setiap tahun terjadi perubahan peserta dan semakin banyak peserta yang mengikuti training camp ini, karena tujuan dari Konakami yakni membangun Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi Digitalpreneur, hal tersebut menjadi peluang saat dunia juga sudah berubah bertransformasi kearah digital.
"Kemampuan SDM tersebut untuk menjadikan Teknologi Digital yang Produktif guna mencerdaskan dan mensejahterakan masyarakat," ujar DODI mantan karyawan swasta dibidang mekanik ini.
"Saya sudah membuktikan, dengan bergabung selama dua tahun setengah pada Tahun 2020 saat pandemi Covid-19 dan bergerak terus dibidang aset ini dan alhamdulillah, saya menjadi yang terbaik dari 23 under se-dunia.
Baca Juga: Gak Pake Orang Dalam! Simak 5 Faktor Yang Bisa Bikin Cowok Cepat Sukses
"Untuk menjadi sukses memang dapat dilakukan dengan berbagai banyak cara, namun PT Konakami Digital Indonesia yang merupakan Perusahaan Digital asli Indonesia, Karya Anak Bangsa yang mampu bersaing dan eksis di dunia internasional memiliki konsep yang perlu didukung untuk dibangun dalam rangka mensejahterakan masyarakat, Salam Sukses, Salam Satu Tambang, Dream Come True," pungkas DODI.
Dilain kesempatan, Sri Supriyanti (Ambassador), ibu rumah tangga yang telah sukses menjalankan Degree Crypto Token (DCT) berawal diajak oleh adiknya yakni Selamet Nuryanto yang menjadi uplane nya yang awalnya berprofesi sebagai pedagang Ayam Geprek sangat antusias mengikuti Ambassador Training Camp 2022.
"Saya menjalankan usaha di DCT ini awalnya dengan modal kecil yakni RP 6.000.000, tetapi dengan berjalan nya waktu bisa mendapatkan hasil yang luar biasa. Kenapa? karena hasil coint saya dimasukan ke coint lagi, dalam jangka kurang dari sebelum 1 tahun saya bisa untuk mendapatkan status Leader Ambassador dari PT.KONAKAMI tepatnya selama 7 bulan," kata Sri Supriyanti.
Sekarang sudah menjalani usaha 1 tahun 3 bulan, lanjut Sri, saat genap dalam jangka waktu 1 tahun kemaren saya dinobatkan oleh PT Konakami Digital Indonesia sebagai IBU NASIONAL AMBASSADOR yang pertama kali dan hasil saya alhamdullilah dari menambang sekitar 100.000.000/bulan dan saya sudah mendapatkan insentif dari PT.KONAKAMI bulan ini mendapatkan Rp 30.800.000 selain dari coint.
Alhamdulillah perekonomian keluarga dapat berubah menjadi lebih baik, lebih baik, lebih baik lagi. Selain itu saya bisa berbagi dengan saudara, teman dan lingkungan yang mungkin tadinya tidak ada penghasilan atau tidak punya penghasilan tambahan, sekarang melalui PT Konakami Digital Indonesia, melalui DCT banyak saudara, teman dan tetangga dapat berubah perekonomiannya.
Sebagai Ibu Rumah Tangga yang tidak mempunyai penghasilan, banyak waktu luang yang dapat saya manfaatkan. Sebelumnya saya menjalani profesi sebagai tukang kredit baju, tetapi sekarang ini bisa saja menjalankan usaha di DTC, aktifitas sebagai Ibu Rumah Tangga dapat saya jalankan seperti biasa, di pagi hari masih tetap menjalankan kewajiban mengurusi rumah tangga, setelah selesai saya bersilahturahmi dengan mencari teman sambil bercerita tentang DCT.
Baca Juga: Inilah 5 Ide Bisnis Online Untuk Pemula, Tertarik Untuk Mencoba?
"Sebagai Ibu Rumah Tangga yang tidak mempunyai pendidikan tinggi, tidak mengerti dunia digital, tetapi berkat visi dan misi Konakami dapat berbagi waktu untuk memberi edukasi menjadi pengusaha digital," pungkas Sri Supriyanti mengakhiri wawancara.
Materi Training Camp diberikan kepada Ambassador diantaranya Setting Goal Technique and Be Goal Achiver, disampaikan oleh Ade Try Juniansyah (Brand Ambassador); Membangun Kebiasaan-Kebiasaan Positif Ke Dalam Tim dan Sistem Edukasi yang Baik, oleh Dedeng Suratman (Brand Ambassador); Aset Kripto (Crypto Asset) dalam Perspektif Hukum Positif, oleh Beni Murdani, S.H.,M.H.,CHRM dan Maksimalisasi Tools Digital Dalam Pemasaran, oleh Sandy Ariesta, S.IP., M.SI.