Bisnisbandung.com – Momen pertengahan bulan september ini akan menjadi salah satu yang paling penting di market Crypto.
Dimana beberapa bulan terakhir, peristiwa ekonomi sangat berpengaruh terhadap market Crypto dan mengasumsikan bahwa Volatilitas kemungkinan akan berkembang.
Dengan ketidak pastian market Crypto ada tiga faktor besar terhadao Volatilitas Crypto dalam tujuh hari ke depan.
Dikutip bisnisbandung.com dari cryptopotato berikut faktor penting yang berpengaruh terhadap Volatilitas market Crypto.
Baca Juga: Harga BBM Naik, Emiten-Emiten Kapal OSV ini Bakal Cuan?
1. Penggabungan Ethereum (The Merge Ethereum)
Transisi Ethereum ke mekanisme tata kelola bukti kepemilikan (proof-of-stake), juga lebih sering disebut sebagai “Penggabungan” yang berlangsung minggu ini.
Acara ini akan menandai akhir dari era proof-of-work jaringan dan juga memperkenalkan perubahan signifikan dalam tokennomicsnya.
Menurut posting resmi dari Ethereum Foundation, salah satu faktor penting terhadap Volatilitas market Crypto adalah Penggabungan Ethereum.
Selain itu, postingan tersebut juga menjelaskan:
“Pada harga gas rata-rata setidaknya 16 gwei, setidaknya 1.600 ETH dibakar setiap hari, yang secara efektif membawa inflasi ETH bersih ke nol atau kurang setelah penggabungan.”
Namun, perlu dicatat bahwa banyak orang mengharapkannya menjadi jenis acara "sell-the-news" yang potensi berdampak negatif pada Volatilitas market Crypto dan harga Ethereum dalam jangka pendek.
Terlepas dari apa yang terjadi, Volatilitas akan meningkat. Pada saat penulisan ini, Penggabungan diperkirakan akan berlangsung pada tanggal 15 September.
Baca Juga: Cleanspark, Perusahaan Penambangan Crypto Bitcoin Terus Berekspansi dengan Mengakuisisi Turnkey
2. Angka Indeks Harga Konsumen (IHK) Masuk