Mungkin orang-orang yang curhat di media sosial ini punya banyak alasan tertentu dan salah satunya ingin menyindir seseorang.
Umpanya kamu sedang ada masalah dengan orang lain, dan kamu menyindirnya di media sosial.
Tentu saja kamu berharap orang tersebut melihat story kamu untuk membuat orang itu jadi emosional.
Namun, menyindir di media sosial kerap kali membuat suasana semakin memanas dan tak bisa meredam.
Baca Juga: 5 Rahasia Fakta Tentang Pria, Jarang Wanita Tau (PART 3)
-
Gak Punya Teman Curhat
Orang yang sering menjadikan media sosial sebagai tempat berkeluh kesah membuktikan bahwa orang tersebut tidak mempunyai teman.
Sehingga dia menjadikan media sosial sebagai tempat berkeluh kesah karena tidak ada orang lain yang mau mendengarkan keluh kesahnya.
Jika ini sudah menjadi sebuah kebiasaan, maka sulit untuk dihindari sehingga orang tersebut lebih suka membagi masalahnya lewat insta story daripada curhat ke temannya.
Baca Juga: Bikin Hidup Lebih Mudah Dengan 8 Trik Psikologi Dalam Kehidupan Sehari-hari
-
Melepas Emosional
Pernahkah kamu melihat insta story orang yang isinya penuh dengan kata-kata kasar dan penuh amarah.
Tipe orang seperti itu merasa lega setelah melepas emosionalnya di media sosial, seringkali hal itu dilakukan hanya untuk beberapa saat saja.
Ketika amarahnya sudah hilang, biasanya orang itu akan menghapus kembali insta storynya karena merasa malu maupun menyesal.
Baca Juga: 4 Alasan Kenapa Wanita Lebih Gampang Stres Ketimbang Pria