Sertakan juga kemampuan apa yang kamu miliki dan kemungkinan berguna untuk perusahaan tersebut. Tentu saja kamu harus menuliskannya secara ringkas dan hindari deskripsi panjang lebar.
3. Deskripsi Volunteering dan Pengalaman
Jika kamu hendak melamar pekerjaan atau magang, kamu dapat menambahkan kegiatan organisasi apa saja yang pernah kamu ikuti baik kegiatan dalam sekolah maupun luar sekolah, atau kegiatan luar kampus.
Apabila kamu sudah pernah bekerja atau magang pada suatu instansi atau perusahaan, kamu dapat menjelaskan pekerjaan apa yang sudah pernah kamu kerjakan dan pengalaman magang apa saja yang pernah kamu ikuti tersebut.
Baca Juga: Kebiasaan berkualitas yang bisa meningkatkan stamina tubuh anda
4. Memasukkan Keahlian Utama dan Pendukung ke CV
Tulis keahlian apa saja yang kamu miliki, pastinya keahlian ini harus disesuaikan dengan skill yang kamu punya.
Jika kamu sering kali merasa tidak memiliki keahlian, kamu bisa menjelaskan dengan deskripsi keahlian dalam perusahaan yang kamu tuju.
Misalnya kamu ingin melamar menjadi koki, kamu dapat mendeskripsikan secara umum bagaimana seorang koki yang tentunya ingin kamu pelajari.
Baca Juga: Kiper Inter Andre Onana: Pengunduran diri saya dari skuat Kamerun Tidak Penting
5. Beri Kontak Yang Profesional
Mencantumkan kontak diri yang berupa nomor telepon, whatsapp, email, agar recruiter dapat menghubungimu.
Sebagai contoh, kamu ingin melamar di sebuah restoran sebagai koki dengan pengalaman yang kamu miliki yaitu pernah membuka usaha katering dengan menjadikan instagram sebagai media promosi untuk usaha katering.
6. Singkat, Padat dan Jelas
Membuat CV dengan singkat, padat dan jelas. Ketika orang melihat CV kamu dan melihatnya langsung tahu bahwa kamu adalah seorang yang berpengalaman dan sangat pas untuk menduduki posisi tersebut.