Gejolak itu juga menyebabkan beberapa perusahaan termasuk General Motors (GM.N) dan United Airlines (UAL.O) menghentikan sementara atau menarik kembali iklan di platform tersebut.
Namun, Musk mengatakan pertumbuhan pengguna di Twitter saat ini berada pada titik tertinggi sepanjang masa (Ridwan Hilmy).***