Bisnisbandung.com - Teknologi kecerdasan buatan (AI) telah mengubah cara kita hidup dan bekerja.
AI telah memberikan banyak manfaat, tetapi juga memiliki dampak negatif yang signifikan.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lima pilar utama dampak negatif teknologi AI terhadap pengangguran saat ini.
Pilar 1: Penggantian Pekerjaan Manusia oleh Robot
Salah satu akibat negatif utama teknologi AI adalah penggantian pekerjaan manusia oleh robot.
Robot yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan dapat melakukan tugas-tugas yang sebelumnya hanya bisa dilakukan oleh manusia.
Baca Juga: Dalam Berkarier Yang Sengit, Milenial Wajib Punya 5 Aplikasi Ini!
Hal ini mengakibatkan banyak pekerja kehilangan pekerjaan mereka dan mengalami kesulitan dalam mencari pekerjaan baru.
Pilar 2: Ketidaksetaraan Ekonomi
Dampak negatif lainnya dari teknologi AI adalah ketidaksetaraan ekonomi.
Meskipun AI dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas, tetapi manfaat ini tidak selalu dirasakan oleh semua orang.
Teknologi AI cenderung mendukung perusahaan besar dan kelas atas masyarakat, sementara pekerja dengan keterampilan yang kurang relevan atau di sektor yang terpengaruh oleh AI menghadapi kesulitan ekonomi.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan iPhone 15: Yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Membeli
Pilar 3: Keamanan Data dan Privasi
Teknologi AI juga memiliki dampak negatif terhadap keamanan data dan privasi.
AI membutuhkan data yang besar untuk menghasilkan hasil yang akurat.
Namun, pengumpulan dan penggunaan data yang besar ini meningkatkan risiko pelanggaran data dan penyalahgunaan privasi.
Artikel Terkait
Samsung Luncurkan Handphone Flagship Killer - Galaxy Z Fold
Rekomendasi Smartphone Spek Dewa di pertengahan 2023
TV ULED Mini LED, Dengan Spek Yang Luar Biasa Apakah Wort-it dibeli?
iPhone 15: Inovasi Terbaru dalam Dunia Smartphone
Rekomendasi iPhone Terbaik Dengan Spek Gahar Yang Turun Harga di Tahun 2023
DJI Mavic 3 Pro: Membawa Fotografi Udara ke Level Berikutnya dengan Kamera Hasselblad