Bisnisbandung.com - Bingkai eSAF khususnya pada motor Honda belakangan ini menjadi bahan perdebatan sengit di media sosial tentang bingkai rusak atau berkarat.
Banyak beredar gambar dan video yang memperlihatkan rangka eSAF di motor Honda mudah keropos bahkan berkarat.
Kejadian rangka eSAF ini pastinya menjadi informasi yang meresahkan bagi para pemilik motor antara lain Genio.
Baca Juga: Rilis Teaser Terbaru, Drama Korea Doona! Akan Segera Tayang Oktober 2023
Kementerian Perhubungan dan PT Astra Honda Motor (AHM) sedang meneliti dan menangani kasus karat, pecah, dan korosi, pada rangka eSAF.
Sejauh ini hasilnya belum diumumkan namun proses penyelidikan diperkirakan akan diumumkan seminggu setelah proses penyelidikan.
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita akhirnya akan bicara soal rangka eSAF sepeda motor Honda yang mudah pecah akibat karat.
Baca Juga: Terapkan Frugal Living, Untuk Hidup Yang Lebih Sejahtera
“Sudah ada, sudah kami periksa [pabrik AHM] dan otoritas yang berhak mengeluarkan pernyataan ini aman atau tidak aman kan KNKT,” ujar Agus di Kompleks Parlemen, Kamis (31/8/2023).
Dikutip dari bisnis.com, Director AHM Thomas Wijaya mengatakan bahwa tidak ada recall produk dari Kemendag mengenai rangka motor eSAF yang patah tersebut.
Rangka eSAF diproduksi menggunakan teknologi dan metode yang berbeda dengan yang digunakan untuk memproduksi rangka sepeda motor lainnya.
Baca Juga: Menanti Chemistry Bae Suzy dan Yang Se Jong Dalam Drama Korea 'Doona!' yang Akan Tayang 20 Oktober
Oleh sebab itulah terdapat kelebihan serta kekurangan rangka eSAFterutama oada bagian motor Honda.
1. Kekurangan rangka eSAF mahal