Alasan kenapa Piala Dunia Qatar 2022 jadi paling kontroversi sepanjang sejarah, Yuk simak pembahasan berikut

- Selasa, 22 November 2022 | 19:45 WIB
Ajang Piala Dunia Qatar 2022 yang sudah berlangsung ternyata masih dalam penyelidikan karena dibilang sangat kontroversi (pexels)
Ajang Piala Dunia Qatar 2022 yang sudah berlangsung ternyata masih dalam penyelidikan karena dibilang sangat kontroversi (pexels)

Bisnisbandung.com - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Timur Tengah akan menyajikan ajang sepak bola terbesar di dunia. sejak saat itu Piala Dunia Qatar 2022 menjadi sorotan tidak hanya dari hal yang positif tapi juga kontroversi mulai dari isu suap sampai dengan pelanggaran hak asasi manusia.

Ajang Piala Dunia Qatar 2022 pertama kali digelar di Asia sejak terakhir Jepang-Korea Selatan tahun 2002. banyak yang mengira ajang 4 tahunan tersebut terbilang kontroversi dalam sejarah dengan ditunjuknya Qatar sebagai tuan rumah.

Beberapa hal kontroversi pun mulai bermunculan di Piala Dunia Qatar 2022. merupakan pertama kali dalam sejarah Qatar menjadi Piala Dunia termahal.

Baca Juga: Sampai Merinding !! Ada Jungkook dan pembacaan ayat suci Al-Qur'an mengiringi opening Piala Dunia Qatar 2022

Namun dari mewahnya anggaran Piala Dunia Qatar 2022 kali ini, berbagai kontroversi pun semakin terbuka.

Setelah baru-baru ini Netflix merilis sebuah film berjudul FIFA and Cover yang menampilkan kebobrokan FIFA dan skandal di balik penyelenggaraan Piala Dunia Qatar 2022.

Film ini seolah ingin membuka mata dunia bahwa ada hal yang tidak beres terkait penyelenggaraan Piala Dunia Qatar 2022 kali ini.

Baca Juga: Siapa sangka seramai ini !! Berikut beberapa fakta Piala Dunia Qatar 2022. Nomor 6 paling diminati pengunjung

Sejak resmi diumumkan menjadi tuan rumah Piala Dunia, berbagai tuduhan pun mencuat. dimulai pada 2011, mantan Wakil Presiden FIFA Jack Warner mengklaim Qatar telah dalam tanda kutip membeli hak untuk memenangkan penawaran tuan rumah Piala Dunia 2022.

Kemudian pada 2014, presiden AFC Mohamed bin Hammam yang telah membayar 5 juta Dollar Amerika Serikat kepada official sepak bola sebagai imbalan atas dukungan mereka untuk Qatar.

Pada 2019 dilaporkan bahwa FIFA akan menerima 880 juta dolar Amerika Serikat dalam dua pembayaran angsuran dari stasiun TV Al-Jazira sambil menunggu tawaran yang berhasil.

Baca Juga: Dari hotel mewah hingga universitas, inilah tempat tinggal 32 tim peserta Piala Dunia Qatar 2022

Selanjutnya tahun 2020, Departemen Kehakiman Amerika Serikat secara resmi menuduh 3 pejabat Amerika Selatan yang telah menerima suap untuk memastikan suara untuk Qatar.

Meski aroma busuk suap ini sudah tercium kemana-mana. status Qatar sebagai penyelenggara Piala Dunia 2022 tidak berubah.

Halaman:

Editor: Alit Suwirya

Sumber: YouTube Skor Indonesia

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X