Operasi Kecil Menghalangi Alfeandra Dewangga Membela Timnas U-23 Indonesia

Bisnisbandung.com - Sebuah operasi kecil baru-baru ini menghambat peluang Alfeandra Dewangga, pemain berusia 22 tahun, untuk bergabung dengan timnas U-23 Indonesia.

Operasi tersebut dilakukan setelah ditemukan benjolan di dekat ketiak kiri Dewangga, seperti yang dikonfirmasi oleh PSIS Semarang, klub tempatnya bermain.

Asisten pelatih timnas U-23 Indonesia, Nova Arianto, mengonfirmasi bahwa Dewangga tidak dapat bergabung dengan pemusatan latihan (TC) timnas.

Baca Juga: Hubungan Prabowo dan Cak Imin Renggang Usai Pilpres 2024, PKB: Masih Akrab

Shin Tae-yong, pelatih kepala timnas U-23 Indonesia, juga mengonfirmasi hal tersebut dan telah memanggil Kakang Rudianto sebagai bek tengah tambahan menggantikan Dewangga.

Dalam rilis resmi PSSI, Shin Tae-yong menyatakan, "Untuk Dewangga, pemain asal PSIS tersebut gagal berangkat ke Dubai karena harus menjalani operasi kecil karena ada benjolan di dekat ketiaknya."

Namun, dokter timnas U-23 Indonesia, Alfan Asyhar, memberikan sedikit harapan dengan menyebutkan bahwa peluang Dewangga untuk bergabung dengan tim masih tergantung pada kondisi pasca-operasi.

"Apakah ini sakitnya perlu istirahat dulu atau bisa datang, itu kemungkinannya masih terbuka," kata Alfan Asyhar.

Baca Juga: Hari jumat (5/4/24) umat Islam di Gunung Kidul sudah merayakan Idul Fitri duluan

Dokter Alfan Asyhar juga menjelaskan bahwa operasi Dewangga berjalan lancar dan hasilnya akan diketahui dalam dua atau tiga hari.

Jika hasilnya baik, ada kemungkinan Dewangga dapat menyusul timnas U-23 Indonesia di Dubai atau di Qatar saat Piala Asia U-23 2024 dimulai.

Dalam sebuah pernyataan di laman resmi PSIS, Dewangga mengungkapkan kesiapannya menerima segala keputusan terkait keberangkatannya ke Piala Asia U-23.

"Saya menunggu instruksi saja dan melihat kondisi saya. Tadi dokter juga menyampaikan bahwa butuh waktu pemulihan antara 5 hari hingga 1 minggu," ujar Dewangga.

Baca Juga: Respons Airlangga Soal Presiden Jokowi Beri Arahan ke 4 Menteri Sebelum Sidang