Hubungan Prabowo dan Cak Imin Renggang Usai Pilpres 2024, PKB: Masih Akrab

photo author
- Sabtu, 6 April 2024 | 21:55 WIB
Prabowo (kiri) dan Cak Imin (kanan) (dok Instagram @prabowo_cakimin   )
Prabowo (kiri) dan Cak Imin (kanan) (dok Instagram @prabowo_cakimin )

 Bisnisbandung.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid, membantah isu yang beredar di masyarakat bahwa hubungan Pak Prabowo dan Cak Imin pasca Pilpres 2024 mulai merenggang.

Menurutnya, hubungan Pak Prabowo dan Cak Imin masih akrab seperti sebelum kontestasi Pilpres 2024 dilaksanakan.

Pernyataan tersebut disampaikan Jazilul saat ditanya wartawan di DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, pada Sabtu (6/4/2024).

Baca Juga: Bek Timnas U-23 Indonesia, Bagas Kaffa, Tanpa Rasa Takut Siap Hadapi Raksasa Asia di Piala Asia U-23 2024

"Jadi gini Gerindra dengan PKB itu akrab, Pak Prabowo dan Pak Muhaimin Iskandar akrab," ucap Jazilul dengan tegas.

Jazilul mengatakan walaupun di ruang publik Pak Prabowo dan Cak Imin jarang bertemu tetapi sebenarnya hubungan mereka berdua tidak tidak ada masalah sama sekali.

Bahkan ia mengatakan visi dan misi PKB sebetulnya masih sama seperti Partai Gerindra yaitu ingin memajukan negara Indonesia.

Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye, Menceritakan Petualangan Menuju Debut Bersama Skuad Garuda Bersama Nathan Tjoe-A-On

"Saya pikir kalau bertemu enggak usah di ruang publik, buat apa? Visi PKB dengan Gerindra saya pikir sama, hubungan Gus Muhaimin dengan Pak Prabowo sampai detik ini tidak ada masalah, di fraksi juga tidak ada masalah, kan karena nasib aja enggak jadi wakilnya Pak Prabowo," ucapnya.

Saat ditanya apakah PKB akan menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran nanti, Jazilul hanya mengatakan PKB belum punya pengalaman menjadi oposisi sehingga pihaknya saat ini masih bimbang.

"PKB belum punya pengalaman untuk itu nanti kita lihat, belajar dulu kan kalau kita ini. Kita lihat soalnya PKB belum punya pengalaman di luar pemerintahan. Jadi kita lihat, lagian siapa yang mau ngajak gabung pemerintahan?" ujar Jazilul sambil tertawa.

Baca Juga: Rocky Gerung: Banyak Hukum di Suatu Negara Menunjukkan Negara Semakin Bobrok

"Maksud saya tunggu dulu yang jelas, selama ini PKB menjadi bagian dari pemerintahan," sambungnya.

Uniknya, Jazilul mengatakan pihaknya juga belum bisa memastikan apakah PKB akan tetap setia dalam Koalisi Perubahan bersama Anies Baswedan di periode mendatang nanti terutama Pilkada.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X