Bangga! Berada Puncak Kepemimpinan Global, Indonesia Surplus 30 Bulan Berturut-Turut

Bisnisbandung.com - Indonesia telah menyelesaikan keketuaan G20 selama 10 bulan belakangan dan dilanjutkan dengan memegang Keketuaan ASEAN 2023 untuk berapa bulan mendatang.

Hal ini membuktikkan bahwa Indonesia kini dalam masa puncak kepemimpinan global. puncak kepemimpinan ini juga disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam keterangan pers hari Senin 21/11/2022 kemarin.

"Kita berada di puncak kepemimpinan global saat ini, karena kita baru saja menyelesaikan G20, sekaligus sekarang ini juga sebagai ketua ASEAN," ucapnya.

Baca Juga: Keren! KTT G20 Bali: Dunia bergema dengan sikap India terhadap isu-isu global

Dengan rentetan kepemimpinan ini menunjukkan bahwa kepercayaan dunia internasional kepada Indonesia semakin kuat. Hal ini berdampak kepada banyak peluang perekonomian dalam berbagai sektor di Indonesia di masa yang akan datang.

Faktor yang mendasari terpilihnya Indonesia memegang keketuaan di G20 dan ASEAN ialan kondisi perekonomian Indonesia yang lebih baik di antara negara-negara maju dunia.

Hal ini tercatat pada kuartal III pertumbuhan perekonomian mencapai 5,72 persen.

Baca Juga: Diadopsi dan Disahkan, KTT G20 Bali Resmi Ditutup

"Dengan inflasi yang masih bisa dikendalikan pada angka 5,7 persen. kita bisa dipercaya dan konkret, rill menyajikan angka-angka. ekonomi ikita bagus," kata Presiden Jokowi.

Tentunya hasil pencapaian saat ini harus dipertahankan pada tahun-tahun mendatang, dengan begitu seiring berjalannya waktu perekonomian dan inflasi dapat dikelola dengan baik.

"Inflasi maupun growth/pertumbuhan ekonomi kita, harus kita jaga dan terus kita tingkatkan," tuturnya.

Baca Juga: 8 Momen Seru Gala Dinner KTT G20 Yang Tak Terlupakan

Presiden Jokowi juga menambahkan kepercayaan dunia kepada Indonesia ini memberi keuntungan dalam sektor perdagangan. Mengingat kepercayaan dunia internasional sudah cukup kuat terhadap eksistensi Indonesia dalam sektor tersebut.

Hal ini berdampak pada peningkatan penjualan setiap produk lokal yang di produksi oleh pengusaha dalam negeri di pasar internasional pada waktu mendatang.