Setelah pasar saham jatuh di Jepang pemerintah telah mencoba menyelamatkan bank dan perusahaan asuransi dengan memberikan kredit berbunga rendah.
Pada akhirnya lembaga perbankan pun harus dikonsolidasikan dan dinasionalisasi setelah jangka waktu tertentu.
Sangat disayangkan justru tindakan tersebut menyebabkan tingkat utang Negeri Sakura Jepang menjadi melejit.
Baca Juga: Dugaan Pelecehan Finalis Miss Universe Indonesia, Polda Metro Jaya Usut Laporan
3. China
Walaupun sebagian orang seolah-olah kaget karena sebesar 3,75 triliun US Dollar menempatkan China duduk posisi ketiga sebagai negara dengan utang terbanyak di dunia.
Meskipun utang yang dimiliki China cukup besar, sebetulnya sebagian besar merupakan korporasi atau swasta yang ada disana.
Akibat utang yang berjumlah besar ini China diganjar dengan penurunan peringkat kredit oleh modis sehingga berdampak pada turunnya minat investor untuk berinvestasi di negara tersebut.
Baca Juga: Finalis Miss Universe Indonesia Datangi Polda Metro Jaya, Diduga Alami Pelecehan
4. Italia
Per Januari 2023 mencapai 2,99 triliun US Dollar menempatkan negara pizza ini berada urutan keempat sebagai negara dengan utang terbanyak di dunia.
Ekonomi Italia sebenarnya sebagian besar diperoleh dari industri Italia Utara sebagian besar berisi perusahaan swasta.
Italia Selatan lebih bergantung kepada sektor pertanian ada juga ekonomi bawah tanah yang substansial di Italia yang diperkirakan mencapai 15% dari PDB mereka.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Drama Korea Terpopuler yang Tayang di Netflix: Auto Begadang Marathon Drakor!
5. Perancis