Bisnisbandung.com-Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin minta penyelenggara Pemilu yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memperhitungkan ramainya informasi bohong (Hoax) saat Pemilu 2024.
"Pada penyelenggara Pemilu dan pengawas Pemilu agar waspada dan antisipasi berlangsungnya beberapa berita hoax," ungkapkan Wakil presiden dalam siaran persnya, Selasa (23/5/2023).
Di peluang yang serupa, Wapres minta supaya masyarakat tidak gampang yakin pada informasi yang tersebar di sosmed, khususnya mendekati Pemilu 2024.
Baca Juga: Aneh tapi terkesan lucu, Simak 5 tanda seseorang sedang memikirkan kita sampai menangis
"Saya anggap satu kali lagi agar masyarakat ya tidak begitu yakin saja secara beberapa berita yang tersebar khususnya di sosial media ya," katanya.
Wakil presiden juga ajak media bermainstream untuk berperanan mengedukasi masyarakat supaya tidak terhasut secara beberapa berita Hoax. Hingga membuat bangsa terpecah belah cuma karena berlainan pilihan saat Pemilu.
"Pastinya dengan kaitan dengan Pemilu itu berperanan mengedukasi masyarakat, agar warga kita itu tidak terhasut oleh beberapa cara yang dapat membuat bangsa ini terbelah," terangnya.
"Khususnya untuk membuat beberapa berita yang benar, ya yang mencegah Hoax," tambahnya.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah Pilih! Ada 4 Cara Untuk Mengetahui Skincare Yang Cocok Untuk Kulit Anda
"Selain itu memberikan informasi, mengedukasi masyarakat mengonfirmasi pada beberapa berita yang tidak benar. Khususnya di sosial media," pungkasnya.***