Kantor Staf Presiden (KSP) sebelumnya mengungkapkan ada empat penyebab utama kasus keracunan MBG.
Yakni: Higienitas makanan yang buruk, Suhu penyimpanan dan penyajian yang tidak sesuai, Kontaminasi silang dari petugas, Indikasi alergi pada sebagian penerima MBG.
Program MBG sejatinya bertujuan mulia: memastikan anak-anak Indonesia mendapat asupan gizi yang layak.
Baca Juga: Analis Drone Emprit Sebut Pidato Tegas Prabowo Dongkrak Citra di Dalam dan Luar Negeri
Namun buruknya tata kelola membuat niat baik itu justru berubah menjadi momok menakutkan bagi murid dan orang tua.
"Jangan sampai niat mulia pemerintah justru berakhir traumatis bagi anak-anak penerus bangsa," ucap Muhaimin.***