bisnisbandung.com - Strategi Sumitronomics yang diusung Menteri Keuangan Purbaya Yudi Sadewa dinilai memiliki peluang untuk membantu pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8% sebagaimana dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Namun, pencapaian tersebut diperkirakan lebih realistis dalam jangka menengah, bukan dalam satu hingga dua tahun ke depan.
Ekonom dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Yuvensius Sri Susilo, menilai bahwa optimalisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta penciptaan iklim investasi yang kondusif menjadi faktor penting untuk mewujudkan target pertumbuhan tinggi.
Baca Juga: Perang Rokok Ilegal, Menkeu Purbaya: Bea Cukai dan Warung Kecil pun Akan Saya Sikat!
Dalam pandangannya, pencapaian 8% mungkin terjadi menjelang akhir masa pemerintahan Presiden Prabowo jika strategi dijalankan secara konsisten.
“Jadi mungkin di akhir pemerintahan Pak Prabowo angka 8% itu mungkin saja dicapai dengan catatan optimalisasi APBN kemudian tercipta seperti investasi atau fasilitasi investasi yang baik dan sebagainya. Kira-kira itu,” jelasnya dilansir dari youtube Kompas TV.
Dari sejumlah program konkret yang masuk dalam kerangka Sumitronomics, Danantara dinilai paling relevan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi signifikan.
Program ini berfokus pada optimalisasi aset negara untuk investasi dan menarik modal dari luar negeri. Apabila skenario ini berhasil dijalankan, dorongan investasi diyakini akan cukup kuat untuk menggerakkan roda perekonomian.
Baca Juga: Dukung Menkeu Purbaya, Hotman Paris Ingatkan: Uang Dolar di Luar Negeri Bisa Jadi Masalah Hukum
Di sisi lain, dua program lain yang menjadi bagian dari Sumitronomics, yaitu Koperasi Desa (Kopdes) dan Makan Bergizi Gratis (MBG), masih menghadapi sejumlah kendala dalam implementasi.
Beberapa survei awal menunjukkan program makan bergizi sudah berjalan, namun terkendala pada menu yang kurang menarik serta teknis pembayaran.
Sementara itu, pelaksanaan Kopdes di sejumlah daerah belum optimal karena keterbatasan pendanaan operasional.
Baca Juga: Anak Kecil Diseret Main di Arena Politik Orang Tua! Rocky Gerung Sindir Gibran
Meski menghadapi tantangan, optimisme terhadap Sumitronomics tetap ada, terutama melalui Danantara yang dinilai mampu memberikan kontribusi besar bagi investasi dan pertumbuhan ekonomi.