nasional

Praktisi Hukum Soroti Ketidaksesuaian Fakta Forensik dan Kesimpulan Polisi, Luka-Luka Janggal pada Jenazah Arya Daru

Kamis, 31 Juli 2025 | 17:58 WIB
Praktisi hukum dan pemerhati hak asasi manusia, Nicholay Aprilindo (Tangkap layar youtube Metro TV)

Selain itu, ia mempertanyakan kronologi yang simpang siur mengenai keberadaan Arya sebelum ditemukan tewas.

Rekaman waktu menunjukkan bahwa korban berada di rooftop sebuah gedung antara pukul 21.43 hingga 23.09.

Namun seorang penjaga kos menyatakan telah melihat dan menyapa korban di tempat tinggalnya sekitar pukul 22.15. Inkonistensi waktu ini menambah keraguan terhadap kejelasan rangkaian peristiwa.

Nicholay menilai bahwa dalam kasus ini, fakta-fakta forensik harus menjadi dasar utama penentuan penyebab kematian, bukan asumsi atau narasi tunggal.

Menurutnya, ketidaksesuaian antara hasil autopsi dengan kesimpulan resmi patut menjadi perhatian publik dan penegak hukum.

Terlebih lagi, jika ditemukan indikasi bahwa korban sedang menginvestigasi isu sensitif yang berkaitan dengan jaringan kriminal, maka motif lain di luar dugaan bunuh diri layak diselidiki lebih lanjut.***

Baca Juga: Bukan 3 Bulan Rekening Nganggur Diblokir, PPATK Luruskan Kesalahpahaman Publik

Halaman:

Tags

Terkini