nasional

“Persoalan Ini Melelahkan” Dokter Tifa Ungkap Rela Dipenjara Demi Bisa Melihat Ijazah Asli Jokowi

Rabu, 4 Juni 2025 | 18:00 WIB
Dokter Tifa (Tangkap layar youtube Official Inews)

Bisnisbandung.com - Dokter Tifa gencar menyuarakan permintaan transparansi terkait dokumen ijazah mantan Presiden Joko Widodo.

Dalam pernyataannya, ia menegaskan bahwa dorongan untuk membuka keaslian ijazah tersebut bukanlah hal baru, melainkan perjuangan panjang yang sudah ia suarakan selama lebih dari satu dekade.

Ia menyampaikan keprihatinan bahwa persoalan ini terus menjadi polemik di tengah masyarakat dan justru berlarut-larut tanpa penyelesaian tuntas, padahal menurutnya Jokowi hanya perlu memperlihatkan ijazahnya ke publik.

Baca Juga: Jusuf Kalla Ingatkan Sarjana Baru, Cari Kerja Susah Wirausaha Jadi Solusi

“Persoalan ini kan sangat melelahkan karena bukan hanya berbulan-bulan ini saja tetapi 10 tahun, dengan sebetulnya solusinya sangat sederhana saja ya,” ujarnya dilansir dari youtube Official Inews.

Dokter Tifa menggarisbawahi bahwa tuntutan yang ia bawa lahir dari dorongan untuk menegakkan prinsip transparansi dan integritas pemimpin negara, bukan karena motif pribadi, popularitas, atau momen politik sesaat.

“Saya sangat bangga seandainya mantan presiden kita, Joko Widodo, itu memiliki ijazah asli. Dan saya sangat bangga sebagai alumnus UGM,” ungkapnya.

Baca Juga: Adi Prayitno Ungkap Peran Prabowo di Balik Pertemuan Gibran & Megawati

Dalam pandangannya, langkah sederhana seperti membuka dokumen yang dipertanyakan secara terbuka dapat meredakan ketegangan dan spekulasi yang berkembang.

Ia menyampaikan bahwa keterbukaan dari seorang pejabat publik, apalagi yang pernah memegang jabatan tertinggi di republik ini, merupakan bagian dari akuntabilitas kepada rakyat.

Dokter Tifa juga mengaku siap menanggung risiko hukum jika ternyata desakan yang ia lakukan dianggap sebagai bentuk pelanggaran.

Namun ia menekankan bahwa kejelasan mengenai dokumen tersebut sejatinya akan menjadi pembuktian yang paling sahih dalam menjawab pertanyaan publik.

Sikapnya dalam forum tersebut mendapat perhatian luas karena ia menyatakan tidak takut dengan kemungkinan dipenjara, selama hal itu merupakan konsekuensi dari memperjuangkan keterbukaan dan kejujuran.

Baca Juga: Jokowi Lagi Bingung Pilih Kendaraan Politik, Analisis Aktivis Rudi S Kamri

Halaman:

Tags

Terkini