Bisnisbandung.com - Budayawan Mohamad Sobary melontarkan kritik tajam kepada Presiden Prabowo Subianto.
Dalam tayangan di kanal YouTube Anak Bangsa TV, Sobary membandingkan kepemimpinan Prabowo dengan sosok raja fiktif Brama Kumbara dari sandiwara radio legendaris, "Satria Madangkara."
Menurut Sobary Brama Kumbara digambarkan sebagai pemimpin ideal yang mengabdikan kekuasaan sepenuhnya untuk rakyat jauh dari citra Prabowo saat ini.
Baca Juga: Jelang Hari Raya Nyepi, PHDI Jawa Barat Gelar Bakti Sosial di Kota Cimahi
Dalam kisah "Satria Madangkara" Brama Kumbara dikenal sebagai raja petualang yang senang berkelana namun tetap mengutamakan kesejahteraan rakyat.
"Brama Kumbara mengabdikan seluruh kekuasaannya untuk kepentingan rakyat. Bukan tipe raja yang menindas," ujar Sobary.
Ia menyebut di zaman Brama Kumbara kritik rakyat justru diterima dengan baik dan diwujudkan dalam kebijakan.
Hal ini kontras dengan kepemimpinan Prabowo yang menurut Sobary cenderung alergi kritik.
Baca Juga: Ichsanuddin Noorsy Ungkap Indikasi Ketidakcocokan Sri Mulyani dan Presiden Prabowo
Sobary juga menyinggung janji-janji kampanye Prabowo yang dinilai masih sebatas retorika seperti program makan siang gratis hingga pemberantasan korupsi.
"Banyak ‘akan-akan’ yang belum tentu terwujud. Tidak ada yang sifatnya programatik semuanya janji," tegasnya.
Ia menilai rakyat di kerajaan Madangkara pada sandiwara tersebut justru digambarkan lebih sejahtera dibanding kondisi sekarang meskipun tanpa konstitusi modern.
Salah satu poin tajam dari Sobary adalah sikap Prabowo yang disebut tak mau mendengar kritik.
"Brama Kumbara menerima usul rakyat dan mewujudkannya. Prabowo? Kritik sedikit langsung tidak berkenan," sindirnya.
Baca Juga: Ini Hasil 10 Tahun Terakhir! Ichsanuddin Noorsy Sebut Ekonomi Terpuruk dan APBN Defisit