Rocky Gerung juga menyoroti bagaimana PSI yang dikenal sebagai partai pendukung Jokowi masih memiliki pengaruh besar di kabinet Prabowo.
Menurutnya masuknya kader PSI dalam jumlah besar ke dalam lembaga negara menandakan bahwa Prabowo belum sepenuhnya lepas dari bayang-bayang pemerintahan sebelumnya.
"Ini partainya Pak Jokowi. Mereka mengusung 'Jokowisme' sementara di saat yang sama Prabowo bicara soal efisiensi. Tapi kok malah ada menteri yang menampung kader-kader partainya sendiri?" sindir Rocky Gerung.
Baca Juga: Tak Berani Sentuh Dalang Korupsi Pertamina? Henri Subiakto Sentil Presiden & Jaksa Agung
Rocky Gerung mengatakan "Situasi ini makin memperburuk persepsi korupsi di Indonesia."
"Kalau dibiarkan, bukan tidak mungkin bakal ada aksi besar-besaran dari mahasiswa dan masyarakat," tutup Rocky Gerung.***