Bisnisbandung.com - Abdul Mu'ti Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia menghadapi berbagai tantangan besar dalam mengelola sektor pendidikan.
Terlebih setelah perubahan besar yang terjadi dengan pemisahan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Riset Teknologi menjadi tiga kementerian terpisah.
Abdul Mu'ti mengungkapkan visi dan program kerjanya yang mencakup berbagai aspek penting dalam pendidikan Indonesia.
Baca Juga: Kelompok Kesenian Bali Gelar Pementasan Calon Arang di Selasar Sunaryo Bandung
Sejak dilantik Abdul Mu'ti fokus pada peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Salah satu visi besarnya adalah "Pendidikan Bermutu untuk Semua," yang sesuai dengan tujuan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional.
Ia menekankan pentingnya pemerataan pendidikan, terutama untuk anak-anak yang terkendala oleh faktor ekonomi, domisili, atau kondisi fisik.
Salah satu upaya yang digagas adalah memperbanyak rumah belajar yang bekerja sama dengan masyarakat setempat.
Serta menyediakan akses pendidikan melalui model digital atau sekolah rumah untuk daerah-daerah yang kesulitan memperoleh layanan pendidikan formal.
Baca Juga: Rizky febian saja merilis single Terbarunya Firasat Berbicara di Akhir Oktober 2024
Dikutip dari youtube metro tv, Abdul Mu'ti menjelaskan "Pentingnya pendidikan anak usia dini (PAUD) sebagai fondasi awal dalam pendidikan."
Program baru yang digagas adalah pengenalan matematika sejak TK dengan pendekatan yang lebih menyenangkan.
ia memberikan contoh bagaimana konsep matematika dapat diperkenalkan melalui kegiatan bermain seperti mewarnai angka atau berhitung sederhana sambil bergerak.
Hal ini bertujuan untuk memperkuat dasar numerasi dan literasi anak sejak usia dini.
Baca Juga: Rayakan 25 Tahun Berkarya di Industri Musik, Wali merilis single terbaru Berjudul 'Bang Jago'