Bisnisbandung.com - Abraham Samad mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeluarkan pernyataan tegas mengenai kondisi pemerintahan saat ini.
Abraham Samad menegaskan bahwa keberlanjutan rezim Jokowi merupakan langkah menuju kehancuran bagi bangsa Indonesia.
Dikutip dari youtube Refly Harun, Abraham Samad menjelaskan "Jika kita membiarkan rezim ini berlanjut, itu sama saja dengan kita bunuh diri."
Baca Juga: Yovie Widianto membawakan lagu ulang untuk Tiara Andini berjudul 'Bukan Untukku'
Menurut Abraham Samad masalah kemiskinan yang melanda Indonesia bukan disebabkan oleh nasib buruk masyarakat.
Melainkan akibat pengelolaan sumber daya alam yang tidak adil.
"Kita memiliki sumber daya yang melimpah tetapi pengelolaannya tidak dilakukan dengan baik," lanjutnya.
Ia juga menyebut bahwa banyak pemuda yang kini merasa frustasi karena sulitnya mendapatkan pekerjaan.
Menurutnya ini menandakan perlunya perubahan yang mendasar dalam sistem pemerintahan.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Yang Cocok Untuk Kencan
Abraham Samad mengajak generasi muda termasuk Gibran Rakabuming Raka untuk tidak takut mengambil langkah berani dalam memperjuangkan perubahan.
"Gibran harus maju terus dan jangan pernah takut. Pemuda adalah pion di garis depan perubahan," tegasnya.
Namun ia juga mengingatkan bahwa Gibran harus disingkirkan jika ingin ada harapan untuk masa depan yang lebih baik.
Abraham Samad juga membandingkan situasi Indonesia dengan Malaysia yang memiliki kebijakan Bumiputra yang melindungi kepentingan masyarakat pribumi.
Baca Juga: Mau Memberi Bunga untuk dia, 7 Jenis Bunga dan Maknanya