nasional

Prabowo Sebut Pilkada Jawa Barat Ngeri-Ngeri Sedap, Adi Prayitno: Ketegangan Memuncak!

Sabtu, 7 September 2024 | 15:00 WIB
analis politik Adi Prayitno (dok instagram Adi Prayitno)


Bisnisbandung.com - Ketegangan semakin memuncak menjelang Pilkada Jawa Barat 2024.

Pernyataan kontroversial Prabowo Subianto yang menyebutkan bahwa Pilkada kali ini bakal "ngeri-ngeri sedap".

Menurut analis politik Adi Prayitno ini menandakan betapa ketatnya persaingan dan betapa kompleksnya dinamika politik yang terjadi.

Baca Juga: Linkin Park Resmi Comeback Dengan Vokalis Pengganti Chester dan Drummer Baru, Dengan Single Terbarunya 'The Emptiness Machine'

Pernyataan ini merujuk pada persaingan yang ketat di provinsi Jawa Barat dengan jumlah pemilih terbesar di Indonesia tersebut.

Menanggapi pernyataan Prabowo tersebut Adi Prayitno menjelaskan "ngeri-ngeri sedap" yang dilontarkan Prabowo merupakan bentuk penghargaan.

Penghargaan terhadap para calon yang bertarung di Pilkada Jawa Barat termasuk pasangan yang diusung oleh Gerindra.

Dikutip drai youtube cokro tv, Adi Prayitno menjelaskan "Pak Prabowo memang sering bercanda tapi beliau serius memperhitungkan kekuatan para kandidat di Jawa Barat"

"Beliau mengapresiasi pasangan-pasangan yang dianggap kuat termasuk pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan yang kita usungnya," ujar Adi Prayitno.

Baca Juga: Tanah air berhasil imbang melawan tanah suci, kualifikasi piala dunia 2026 : Indonesia dan Saudi Arabia

Pilkada Jawa Barat kali ini memang menarik perhatian setelah Gubernur Ridwan Kamil memutuskan untuk tidak maju lagi dan bertarung di Jakarta.

Hal ini membuat peta politik di Jawa Barat berubah dengan munculnya sejumlah pasangan calon yang kuat.

Dedi Mulyadi yang diusung oleh Gerindra awalnya didukung oleh PKS dan NasDem.

Namun setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) kedua partai tersebut memutuskan untuk berpisah jalan dan mengusung pasangan Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie.

Baca Juga: 'Insiden Yang Berakhir Bulanan Netizen' Terbongkar Rekam Jejak Silfester Matutina dari Jabatan, Pendidikan, Kasus Hukum Sampai Kampus Abal-abal

Halaman:

Tags

Terkini