nasional

Panji Gumilang Resmi Bebas, Acara Penyambutannya di Al Zaytun Menjadi Sorotan

Rabu, 17 Juli 2024 | 21:10 WIB
Sambutan Panji Gumilang setelah bebas (Dok Al-Zaytun)

Bisnisbandung.com -  Panji Gumilang, pimpinan pesantren Mahad Al Zaytun resmi bebas murni setelah menyelesaikan hukumannya.

Para santri dan civitas Al-Zaytun, berlokasi di Kabupaten Indramayu telah mempersiapkan Perayaan meriah untuk merayakan kebebasan sang pimpinan.

Tak main-main ribuan orang berkumpul bersama di Masjid Rahmatan Lil Alamin mengumumkan kegembiraan dengan mengutarakan rasa syukurnya terkait bebasnya Syakh, panggilan Panji Gumilang di ponpes Al-Zaytun.

Baca Juga: Prabowo Menunjukan Ketidaktertarikan dengan IKN, Prof Sulfikar Amir: Setahu Saya Dia Baru Sekali ke Sana

Acara penyambutan telah disiapkan dengan matang, menyebarkan undangan satu hari sebelum kebebasannya dan mengatur dresscode untuk perayaan kembalinya Panji Gumilang.

Adapun Acara yang diselenggarakan pada hari Rabu, 17 Juli 2024, tepatnya mulai pukul 09 sampai dengan selesai.

Dengan pakaian formal berjas, para Dosen, mahasisawa, santri dan seluruh civitas Al-Zaytun berbondong-bondong berkumpul di Masjid Terbesar se-Asia Tenggara tersebut.

Baca Juga: Hendri Satrio: Politik Dinasti Bisa Rusak Citra Jokowi dan Demokrasi Indonesia

Penyambutan Panji Gumilang (Dok Al-Zaytun)

Uniknya dari acara tersebut ialah lagu penyambutan yang dinyanyikan antara lain “Nenek Moyang Ku Seorang Pelaut” dan “Petani”.

Al-Zaytun memang dikenal gencar mendemontrasikan Maritim dan Agraris, yang mana mereka percaya dengan memperkuat dua bidang tersebut Indonesia dapat menjadi negara maju yang tak terkalahkan.

Bahkan Kapal Besar telah mereka beli yang diimpor dari luar negeri, dan memiliki aset berupa ratusan hektar tanah yang digarap untuk pertanian, perkebenun dan peternakan serta sarana pendidikan.

Baca Juga: Budayawan Eros Jarot: Gibran Belum Layak Disandingkan dengan Soekarno

Ponpes terluas se Asia Tenggara ini memegang motto teguh “Pusat Pendidikan Pengembangan Budaya Toleransi dan Perdamaian”

Halaman:

Tags

Terkini