nasional

Refly Harun Sarankan Anies Baswedan Bentuk Partai Baru: Jangan Berharap Dicalonkan

Minggu, 5 Mei 2024 | 14:04 WIB
Refly Harun seorang pakar tata negara (tangkap layar youtube Refly Harun)

Bisnisbandung.com - Refly Harun sebagai pakar tata negara yang juga memihak pada oposisi menyarankan agar Anies Bawedan membuat partai baru.

Dalam pandangannya, langkah ini adalah cara terbaik untuk membangun peradaban politik baru yang dibutuhkan saat ini.

“Karena itu Proposal buat Aneis ini yuk kita bangun peradaban politik baru, caranya bagaimana cara yang paling gampang dalam tanda kutip gampangnya Ya Anies bikin partai politik,”ungkap Refly Harun.

Menurut Refly Harun, pendirian partai politik merupakan langkah yang paling efektif karena saat ini sudah ada basis relawan yang terbentuk secara organik.

Baca Juga: Rocky Gerung Menyebut Nasdem Dari Awal Tidak Serius Mengusung Anis Baswedan

“Mumpung ada relawan yang sudah terbentuk secara organik, buat aja partai politik masa Faizal Assegaf saja berani masa Anies tidak berani bikin partai politik,” tegas Refly Harun.

Dalam pandangan Refly Harun, Anies Baswedan memiliki potensi dukungan yang besar, seharusnya tidak ragu untuk mengambil langkah membuat Partai Baru.

Refly juga menekankan pentingnya berpolitik dalam sistem yang ada. Dia menyarankan agar Anies tidak terlalu bergantung pada partai politik lain untuk menunggu dicalonkan.

“ Jangan berharap dicalonkan orang lain, dalam jabatan-jabatan publik misalnya dia berharap partai-partai politik dia mendukung untuk pencalonan dia sebagai gubernur DKI itu artinya dia tidak mau berupaya dan berusaha secara keras dengan membentuk partai politik,” ungkapnya.

Baca Juga: Respon Anis Baswedan Perihal Kejanggalan Suara PSI : Sudah Saya Katakan Awasi pemilu

Sebaliknya, Anies harus aktif dalam membangun basis politik sendiri, yang kemudian dapat mendukung calon independen atau calon yang diendorse.

“Maka partai politik ini bisa ikut dalam Kancah Pilkada serentak di 2024 ini. Dengan cara bagaimana, dengan cara mendukung meng-endorse orang-orang yang mau didukung atau mau di-endorse termasuk calon-calon independen di daerah misalnya,” jelas Refly Harun.

“Konsekuensinya, Anies sendiri tidak perlu maju ke Pilkada DKI. cari sosok lain yang ingin maju misalnya Jumhur Hidayat. kalau jumhur Hidayat tidak cukup kuat misalnya, ada Sudirman Said atau Tom Lembong misalnya. jadi mereka adalah sosok-sosok yang bisa didukung oleh Anies untuk maju ke Pilkada DKI nantinya,” sambungnya.

Refly meyakini bahwa dengan cara ini, Anies dapat meningkatkan derajat politiknya dan menghindari manipulasi politik dari pihak lain.

Halaman:

Tags

Terkini