Bisnisbandung.com - Hotman Paris seorang pengacara terkenal membeberkan alasan di balik tantangannya kepada Rocky Gerung untuk berdebat.
Tantangan berdebat antara Hotman Paris dan Rocky Gerung ini muncul akibat kekhawatiran atas serangkaian tuduhan yang terus dilontarkan oleh Rocky Gerung terhadap Presiden Jokowi.
Dalam pernyataannya, Hotman Paris menyatakan rasa penyesalan dan keprihatinannya terhadap sikap yang terus ditunjukkan oleh Rocky Gerung.
Baca Juga: Tips 8 Cara berjalan dengan posisi kaki yang baik dan benar
Dikutip dari youtube Nit Not, Hotman Paris menjelaskan "Sangat menyesalkan termasuk prihatin melihat sikap dari Rocky Gerung yang setiap wawancara selalu selalu membuat tuduhan-tuduhan terhadap Presiden Jokowi."
Rocky Gerung kerap kali membuat tuduhan-tuduhan terhadap Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan wawancaranya.
"Sebenarnya kalau Jokowi mau waktu pertama kali buat tuduhan yang sangat keras kan waktu zaman dulu, zaman Pemilu ya justru Jokowi sudah memaafkan dia," tambahnya.
Kritik juga dilontarkan oleh Hotman Paris terhadap pemahaman hukum yang dimiliki oleh Rocky Gerung.
Hotman Paris mengatakan "Kalau saya tantang dia berdebat hukum dia tahu apa hukum."
Dia menyoroti kurangnya pemahaman Gerung dalam bidang hukum, sambil membandingkannya dengan pengalamannya yang luas dalam litigasi internasional dan masalah hukum lainnya.
Hotman Paris mengungkapkan "Rocky Gerung itu berpikirannya sangat picik, Dia kira pengacara itu bisnisnya itu hanya berdebat kasus korupsi dia tidak tahu 90% Kerjaan saya itu adalah untuk International litigation perkara-perkara konstruksi banking and Finance."
Hotman Paris menantang Rocky Gerung untuk berdebat mengenai masalah hukum, meragukan keahlian Rocky Gerung dan menyatakan bahwa kritik yang dilontarkannya tidak memiliki substansi yang kuat.
"Rocky Gerung tidak tahu bahwa bahwa pengalaman kita itu banyak yang dia tidak pernah tahu," ucapnya.
Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Menjadi Ujian Berat bagi Australia di Piala Asia U-23 2024