nasional

TPN Ganjar-Mahfud Pastikan Punya Ribuan Bukti Soal Kecurangan Pemilu 2024

Rabu, 13 Maret 2024 | 22:15 WIB
Deputi Hukum Ganjar-Mahfud Todung Mulya Lubis (dok. Instagram Todung Mulya Lubis )

Bisnisbandung.com - Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, menyebut tim hukumnya memiliki ribuan bukti tentang adanya dugaan kecurangan pada Pemilu 2024.

Pernyataan tersebut disampaikan Todung Mulya Lubis dalam acara Kompas Petang, pada Rabu 13 Maret 2024 saat ditanya oleh host terkait bukti apa saja yang sudah ia dikumpulkan.

Todung menjelaskan bahwa tim hukum Ganjar-Mahfud sudah sangat siap dalam mengajukan gugatan Pemilu 2024 ke MK karena pihaknya sudah punya ribuan bukti tertulis terkait kecurangan Pemilu 2024.

Baca Juga: Menurut Rocky Gerung Ide Koalisi Permanen dibuat untuk Melanggengkan Dinasti Jokowi

"Banyak sekali bukti yang sudah kami kumpulkan. Selain C1 yang kita sudah dapatkan dari begitu banyak TPS, tentu bukti-bukti yang lain juga kita kumpulkan dan jumlahnya ribuan bukti-bukti itu," ucap Todung.

Todung mengatakan selain pihaknya memiliki ribuan bukti tertulis, pihaknya juga memiliki saksi-saksi dan ahli-ahli yang dapat membuktikan bahwa Pemilu 2024 memang dipenuhi dengan berbagai kecurangan yang terstruktur, sistematis,dan masif (TSM).

"Selain bukti-bukti tertulis, kami juga punya saksi fakta yang akan kami hadirkan pada persidangan di MK nantinya," ucapnya.

Baca Juga: Ini Dia Sejumlah Lokasi Bukber Favorit Di Kota Solo, Kamu Sudah Pernah Ke Sana Belum?

"Kami juga mengajukan sejumlah ahli untuk tampil di MK untuk menegaskan apa yang disebut dengan TSM dan apa dampaknya terhadap voting behavior, perilaku pemilih," imbuhnya.

Ia pun berharap Mahkamah Konstitusi yang menerima gugatan kasus ini tidak berfokus pada skor selisih antara paslon 03 dengan paslon lainnya tetapi berfokus pada adanya kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) yang menguntungkan paslon 02.

"Saya berharap Mahkamah Konstitusi (MK), terutama hakim-hakimnya, bisa melihat kasus ini dengan lebih jernih, tidak dengan semata-mata perhitungan angka atau perolehan suara, karena menurut saya itu tidak akan menyelesaikan persoalan," ujarnya.

Baca Juga: Rocky Gerung Mengatakan Menkeu Sri Mulyani Tidak Berpikir Seperti Ekonom, Hanya Menuruti Presiden Jokowi Saja

Saat ditanya apakah ada seorang Kapolda diantara saksi-saksi yang akan diajukan oleh tim hukum Ganjar-Mahfud, Todung mengatakan memang ada tetapi dirinya tidak ingin memberitahu identitasnya saat ini.

"Saya tidak mau menyebutkan namanya lebih dulu, tapi kita sedang mendiskusi itu secara internal, bagaimana kita akan menampilkan semua saksi-saksi dan ahli," ucapnya.***

Tags

Terkini