Bisnisbandung.com - Calon presiden dalam Pemilihan Umum 2024 Prabowo Subianto mengkritik sistem demokrasi Indonesia.
Menurut Prabowo sistem demokrasi Indonesia sebagai sesuatu yang melelahkan dan menghabiskan banyak biaya.
Pernyataan ini disampaikannya dalam pidato yang digelar dalam acara Mandiri Investment di Jakarta.
Prabowo menegaskan bahwa meskipun ada banyak tantangan dalam demokrasi Indonesia, masih ada ruang untuk perbaikan.
ia menyampaikan keprihatinannya terhadap besarnya Pemilu 2024, dengan lebih dari 820.000 tempat pemungutan suara dan lima pemilihan yang dilakukan pada hari yang sama.
Dikutip dari youtube kompas, Prabowo mengatakan "Demokrasi itu sungguh melelahkan, Demokrasi itu sangat berantakan".
"Tetapi kita tidak boleh memiliki kompleks rendah diri terhadap sistem demokrasi saat ini," tambahnya.
Baca Juga: Ratusan Umat Hindu Bandung Raya dan Cirebon Sucikan Diri di Pantai Cirebon dalam Upacara Melasti
Prabowo menekankan perlunya sikap optimis dan semangat untuk terus melakukan perbaikan.
Dalam konteks ini, Prabowo memberikan peringatan kepada masyarakat agar tidak selalu merasa rendah diri dan inferior terhadap sistem demokrasi yang ada.
Ia mengajak untuk melihat bahwa meskipun masih banyak kekurangan, tetapi ada peluang untuk melakukan perubahan positif.
"Dengan semua keberantakan dan kelelahan itu, masih ada ruang untuk perbaikan. Kita tidak boleh selalu merasa rendah diri di hadapan semua orang," tambahnya.
Baca Juga: 7 Cara Untuk Melupakan Seseorang Menurut Psikolog: Nomor 3 Masih Sering Diabaikan