Bisnisbandung.com - Nirina Zubir, aktris berusia 43 tahun yang sudah membintangi berbagai judul film tersebut setiap tahun selalu aktif menyuarakan hak pilihnya pada setiap pemilu.
Kini seluruh warga negara yang sudah berusia tujuh belas tahun keatas wajib menyuarakan hak pilihnya kembali pada pemilu mendatang, termasuk aktris Nirina Zubir.
Berbicara tentang pemilihan umum yang akan segera dilaksanakan nanti, Nirina Zubir membuat heboh warganet di salah satu unggahannya mengenai pemilu tahun ini.
Nirina membuat postingan yang tidak biasa di akun instagram pribadi miliknya. Postingan tersebut berupa sebuah foto berlatar hitam dengan tulisan berwarna putih.
Foto tersebut bertuliskan "mohon maaf" dengan huruf kapital disertai emoji dua telapak tangan yang menyatu. Dalam foto tersebut juga tersemat caption berisi alasan dari permintaan maafnya.
"Dengan berat hati, Na menyatakan mundur dari menyuarakan dukungan kepada paslon capres dan cawapres di tahun 2024. Kenapa?" tanya Nirina pada warganet.
"Sampai sekarang masalah tanah yang Na alami BELUM ADA JALAN KELUAR, masalah mafia tanah masih ada. Sejauh ini blm ada komitmen dari Calon Capres & Cawapres untuk masalah ini," jawabnya dengan mantap.
Baca Juga: Al Nassr Berhasil Permalukan Inter Miami 6-0, Padahal Ronaldo Tidak Bermain
"Hayo...sekarang adalah waktunya tuk membuktikan kalau ada yang bisa menyelesaikan masalah ini...Anda mau masyarakat percaya kan?" tantang Nirina dengan mencantumkan akun masing - masing capres dan cawapres.
Nirina juga menyebut Jokowi dalam captionnya. Ia mengaku bahwa permasalahan tanah orang tuanya belum juga terselesaikan. Walaupun Jokowi sendiri sudah memberikan instruksi dan Nirina sempat kebingungan.
Kendati demikian, aktris dalam film Get Married tersebut akan tetap melakukan voting dalam pemilihan umum nanti, hanya saja kali ini ia akan akan lebih cermat memantau.
Baca Juga: Masyarakat Kampus Bangkit! Rocky Gerung: Menolak Penyalahgunaan Kekuasaan Jokowi
Berharap akan ada capres dan cawapres yang bersedia mengangkat permasalahan yang dialaminya, karena sayang sekali jika ia tidak menggunakan hak suaranya pada pemilu 14 Februari mendatang.