nasional

Anies Baswedan Minta Timnas Tarik Laporan Kontroversial Terkait Presiden Boleh Kampanye

Sabtu, 27 Januari 2024 | 19:00 WIB
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan (dok youtube kompas)

Bisnisbandung.com - Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengeluarkan permintaan kepada tim nasionalnya (Timnas) untuk mencabut laporan yang terkait dengan kampanye Presiden Jokowi.

Pernyataan ini disampaikannya sebagai respons terhadap upaya-upaya yang dianggap tidak perlu terkait dengan pihak lain.

Anies menegaskan bahwa telah memberikan instruksi untuk mencabut laporan tersebut dan menyatakan bahwa tidak ada kebutuhan untuk melaporkan kepada pihak lain.

Baca Juga: 7 Cara Romantis untuk Ungkapkan Cinta pada Valentine: Tips Menyentuh Hati yang Wajib Dicoba!

Dikutip dari youtube kompas, Anies mengatakan “Tapi yang paling penting waktu kampanye tidak boleh menggunakan ilitas negara”.

Anies menegaskan “Dicabut itu laporan, saya sudah perintahkan tidak ada”.

“Biarlah kami akan konsentrasi kepadaan gagasan perubahan,” tambahnya.

Anies menyoroti pentingnya demokrasi dan hak politik, termasuk hak setiap orang, termasuk menteri, dan tidak terkecuali Presiden, untuk melakukan kampanye.

Baca Juga: Kardinal Suharyo Beri Wejangan Ini Ke Prabowo Subianto

Meski memperbolehkan Presiden untuk melakukan kampanye, Anies menegaskan bahwa penggunaan fasilitas negara selama kampanye tidak diizinkan.

Ia menekankan bahwa pejabat publik, termasuk Presiden, seharusnya tidak menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan kampanye politik.

Dalam konteks ini, Anies menggarisbawahi pentingnya pejabat publik berkonsentrasi pada gagasan-gagasan perubahan, bukan pada pelaporan yang dianggap tidak perlu.

Menurutnya, fokus harus ditujukan pada pemenangan dan penyampaian pesan perubahan kepada masyarakat.

Baca Juga: Pertemuan Kardinal Suharyo dengan Prabowo Mengedepankan Persatuan dan Kerukunan

Halaman:

Tags

Terkini