Bisnisbandung.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memberikan wawasan menarik mengenai perbedaan pemikiran masyarakat di negara maju dan berkembang, termasuk Indonesia.
Pernyataannya yang diambil dari Instagram pembisnismuda96 menciptakan refleksi menarik terkait pola pikir dan pengelolaan aset.
"Saya pernah tinggal di Amerika cukup lama," ujar Sri Mulyani.
Baca Juga: Sensatia Botanicals Hadir di Summarecon Mall Bandung untuk Jangkau Masyarakat Bandung Timur
Ia kemudian menyoroti kesamaan dalam kehidupan sehari-hari di negara maju dan berkembang.
Sri Mulyani mengatakan "Saya lihat ini orang kalau di negara maju itu seperti apa sih?,"
"Kayaknya makan paginya sama, kita makan pagi. Sekolah juga sama, enggak lebih pinter dari kita. Negaranya sama aja," tambahnya.
Namun, Sri Mulyani menegaskan perbedaan esensial dalam cara berpikir dan mengelola aset.
Baca Juga: Apakah kamu termasuk? Berikut 5 tipe wanita yang sukses mengambil hati pria cerdas
"Kenapa kalau dia bisa disebut negara maju dan kita negara berkembang? Kalau saya perhatiin sistemnya adalah mereka tuh asetnya kerja keras, orangnya kerja biasa-biasa aja," ungkapnya.
Menyoroti perbedaan dalam sistem ekonomi, Sri Mulyani menjelaskan bahwa di negara maju, setiap aset harus bekerja ekstrem keras.
"Nggak ada uang nganggur, nggak ada space nganggur, nggak ada barang nganggur, nggak ada capital nganggur. They work very hard," katanya.
Hal ini memungkinkan orang-orang di sana untuk bekerja dengan santai dan bahkan dapat mengambil liburan.
Baca Juga: Bisa bikin klepek-klepek, Inilah 5 jenis pujian wanita yang diam-diam disukai pria