"Komitmennya kita tidak dibatasi siapa untuk bertanya apa," ungkapnya.
Pernyataan ini menegaskan bahwa segala pertanyaan dan kritik harus diterima dan dihargai sebagai bagian dari dinamika demokrasi.
Selain itu dalam pengalamannya selama lima tahun menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies mengakui adanya caci maki dan serangan terorkestrasi.***